Racikan Selat Solo ini merupakan pengaruh Belanda. Terdiri dari daging berbumbu semur dilengkapi dengan setup sayuran dan saus mustard. Cara membuatnya bisa kamu lihat di resep ini. Foto: iStock
Sosis Solo merupakan camilan manis gurih yang enak dimakan sambil ngopi. Berupa dadar yang diisi daging cincang berbumbu manis. Kamu bisa membuat sendiri dengan petunjuk resep ini. Foto: iStock
Tengkleng merupakan sup berkuah bening dengan bumbu rempah. Berisi jeroan kambing termasuk kepala dan tulang-tulangnya. Untuk membuatnya kamu bisa mengikuti petunjuk resep ini. Foto: detikfood
Meskipun sederhana Sate Kambing khas Solo yang memakai bumbu kecap sangat enak dimakan hangat. Makin sedap ditaburi merica bubuk. Bikinnya tak terlalu sulit, intip resepnya di sini. Foto: detikfood/odilia
Kalau suka yang hangat berempah pasti jatuh hati dengan Gule Kambing khas Solo. Campuran daging dan iga yang dibumbui rempah khas Jawa. Resepnya bisa dilihat di sini. Foto: detikfood/odilia
Di pasar Gede wajib jajan Sambal Brambang Asem. Daun ubi muda yang direbus dan disajikan dengan sambal brambang asem yang manis asam. Gampang dibuat dengan petunjuk resep ini. Foto: detikfood/Odilia
Getuk Singkong yang murah meriah ini dibuat dengan campuran gula aren. Di pasar tradisional jajan pasar ini dijual dengan jajanan lain. Kamu bisa membuat sendiri dengan resep ini. Foto: detikfood/Odilia
Di daerah Solo dan sekitarnya dikenal Soto Ayam berkuah bening dengan isian suwiran ayam, tauge dan taburan bawang goreng. Seperti soto ayam Gading yang legendaris. Resep dan tips membuatnya bisa dilihat di sini. Foto: iStock
Racikan mirip sop bernama Timlo Solo ini selalu bikin kangen. Isiannya risoles ayam, suun, ati ampela dan perkedel. Ternyata tak sulit dibikin sendiri. Coba saja cek resepnya di sini ! Foto: Instagram
Serabi Solo merupakan serabi yang lembut dengan pinggiran ‘berenda’ yang renyah. Cocok dinikmati sebagai teman ngopi. Bahan-bahannya mudah didapat, dan untuk membuatnya kamu bisa mengintip resepnya di sini! Foto: iStock