Secara umum, konsumsi pisang sewajarnya bagus untuk kesehatan. Namun jika terlalu banyak juga bisa menimbulkan dampak negatif untuk kesehatan.
Pisang merupakan buah tropis favorit banyak orang Indonesia. Dikutip dari Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), 1 buah pisang ukuran sedang mengandung sekitar 105 kalori, 27 gram karbohidrat, 3 gram serat, 14 gram gula, dan 1 gram protein.
Konsumsi pisang dalam jumlah wajar, sekitar 1-2 buah sehari, bisa bermanfaat untuk kesehatan. Namun, jika jauh lebih dari itu, maka bisa membawa dampak negatif bagi tubuh.
Dirangkum dari situs WebMD dan buku Tips Membuat Olahan dari Pisang yang Mudah dan Praktis (2024) oleh Majella Setyawan, berikut ini 7 efek samping pisang yang mungkin belum diketahui banyak orang.
1. Mengakibatkan kerusakan gigi
Makanan manis dapat merusak gigi. Hal ini juga berlaku pada buah-buahan, termasuk pisang. Penelitian menunjukkan pisang dapat menyebabkan lebih banyak kerusakan pada gigi daripada cokelat dan permen karet manis. Jadi, setelah makan pisang disarankan kumur dengan air atau sikat gigi.
2. Kadar gula darah naik
Rasa manis pada pisang juga dapat meningkatkan kadar gula darah. Hal ini dapat meningkatkan risiko diabetes jika makan pisang terlalu banyak. Menurut University of Sydney, indeks glikemik (GI) pisang yang terlalu matang berada di angka 62, dan mendorongnya ke posisi Gl sedang.
Bagi penderita diabetes, maka harus benar-benar diperhatikan jika makan pisang. Jangan makan berlebihan dan sebaiknya pilih pisang yang kurang matang karena mengandung tingkat GI rendah.
3. Menambah berat badan
Kandungan serat pisang sebetulnya baik untuk pelaku diet karena dapat menjaga perut tetap kenyang. Namun jika pisang dikonsumsi secara berlebihan, tetap saja hal ini bisa menambah berat badan. Sebab pisang selain mengandung vitamin juga mengandung karbohidrat dan kalori.
4. Menyebabkan migrain
Migrain terjadi salah satunya dipicu oleh bahan kimia dan nutrisi tertentu. Ternyata pisang adalah buah yang membawa salah satu senyawa berbahaya ini, yaitu tiramin.
Senyawa ini terbukti mempengaruhi perkembangan migrain. Jika kamu punya riwayat migrain, jangan ambil risiko makan pisang kebanyakan.
5. Menyebabkan hiperkalemia
Pisang adalah sumber potasium yang baik, terutama bagi penderita hipokalemia. Namun jika kelebihan nutrisi ini, maka justru menyebabkan hiperkalemia, yaitu kondisi yang merusak fungsi sel saraf dan otot.
6. Menyebabkan sembelit
Hati-hati jika makan pisang terlalu banyak, karena buah ini mengandung sejumlah asam tanat di dalam setiap porsinya. Meskipun kandungannya kecil, tetapi jika pisang dikonsumsi sekaligus maka bisa menyebabkan sembelit.
Sembelit ada yang ringan dan ada yang berat. Sembelit kronis bisa menyebabkan kerusakan parah pada saluran pencernaan dan harus ditangani di rumah sakit.
7. Perut kembung
Pisang sebetulnya aman dimakan, tetapi ketika kebanyakan bisa menyebabkan efek samping. Salah satu yang ringan adalah membuat perut kembung, mengandung gas, dan kram.
(adr/adr)