Bukan teh hijau atau hitam, TasteAtlas merilis daftar teh terbaik di dunia berdasarkan. Ada 5 teh terbaik yang keluar sebagai jawara dalam daftarnya.
Teh tidak hanya sekadar teh hijau, teh hitam, atau teh putih saja. Ada banyak jenis teh di dunia yang bisa dinikmati untuk menghangatkan sekaligus menenangkan tubuh yang kelelahan.
TasteAtlas sebagai website kurator yang kerap kali membuat daftar makanan dan minuman terbaik melakukan penilaian pada beberapa jenis teh. Nama-nama teh dari seluruh dunia dikumpulkan untuk diberi rating dan ditentukan mana yang terbaik.
Hasilnya ada 5 jenis teh teratas dalam daftar teh terbaik di dunia. Teh-teh terbaik ini ternyata bukan teh populer yang mudah dan banyak ditemukan oleh masyarakat.
Baca juga: Konten Kreator Lahap Mie Seberat 8,5 Kg, Penonton Auto Kenyang!
Berikut ini 5 teh terbaik di dunia menurut TasteAtlas:
1. Hojicha
Hojicha merupakan salah satu teh asal Jepang yang juga cukup populer di dunia. Hojicha terbuat dari daun teh hijau yang dipanggang hingga warnanya berubah kehitaman.
Sehingga ketika diseduh hojicha akan berubah warna menjadi cokelat pekat. Ciri khas rasa dari hojicha juga kan lebih pekat daripada karakteristik teh hijau yang banyak ditemukan.
Proses pemanggangan teh pada hojicha membuat aromanya tak lagi berbau seperti tumbuhan. Hojicha akan memberikan sentuhan aroma seperti kopi, biji cokelat, atau bahkan karamel yang aromanya manis legit.
2. Longjing Tea
Teh longjing atau longjing tea merupakan salah satu teh yang populer dikonsumsi di dtaran China. Jika diartikan secara harfiah, teh ini berarti teh naga.
Mirip dengan hojicha, untuk membuat teh yang satu ini membutuhkan daun teh hijau yang disangrai di atas wajan. Setelah disangrai atau dipanggang warnanya akan berubah menjadi lebih hijau, pipih, dan teksturnya lebih halus.
Berbeda dengan hojicha, teh longjing masih memiliki aroma tumbuhan yang kuat. Hanya saja sensasi rasa ketika menyentuh lidah akan berupa buttery, mirip kacang chestnut, dan sedikit terasa aroma terpanggang.
Teh terbaik lainnya ada di halaman berikutnya.
(dfl/odi)