Jalan-jalan ke Bandung, penggemar roti dan kue sebaiknya tak melewatkan 5 bakery jadul ini. Tempat yang tertua berdiri sejak tahun 1929 lho!
Di tengah gempuran kehadiran bakery modern, bakery jadul punya tempat tersendiri di hati para penggemar roti, kue, dan pastry. Di tiap kota, buktinya, masih banyak usaha bakery-bakery zaman dulu (jadul) yang masih bertahan sampai sekarang.
Di Bandung, misalnya, ada 5 bakery terkenal ini. Sumber Hidangan menjadi yang tertua karena sudah berdiri sejak 1929, lalu ada juga Djie Seng yang berdiri pada tahun 1950. Tiap tempat punya keunikan dan keistimewaan menu masing-masing.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut 5 bakery jadul di Bandung yang masih eksis sampai sekarang:
1. Sumber Hidangan
![]() |
Membicarakan bakery jadul di Bandung rasanya tak lengkap tanpa menyebut yang tertua. Sumber Hidangan menjadi toko roti paling tua yang ada di kota kembang karena sudah berdiri sejak 1929.
Sumber Hidangan berlokasi di Jalan Braga Nomor 20-22. Interiornya sejak dulu tak dibuat modern. Kesan klasik dan jadul begitu terasa saat santap di sini. Konon dulunya Sumber Hidangan adalah restoran Belanda bernama Het Snoephuis.
Sampai saat ini Sumber Hidangan masih eksis dengan menu-menu roti jadulnya. Beberapa di antaranya khas Belanda seperti bookepot, kattetong (lidah kucing), doublet, ananastaart (tart nanas), ontbijtkoek, kreentenbrod, hingga saucijsbrood. Jangan lewatkan juga es krim homemade di sini!
2. Toko Sidodadi
![]() |
Tak kalah jadul, ada Toko Sidodadi yang bisa disambangi di Jalan Otto Iskandardinata Nomor 255. Sejak 1954, bakery jadul ini masih eksis sampai sekarang.
Bangunannya yang mungil kerap dipadati pembeli. Interiornya tampak sederhana dan masih kuno. Ada papan penanda nama Toko Sidodadi berwarna merah yang jadi penanda.
Roti yang ditawarkan di sini adalah versi yang tebal. Untuk isiannya ada cokelat, pisang, susu, pisang cokelat, hingga rasa baso sapi. Harganya sekitar Rp 5 ribuan saja per buah.
3. Bawean Bakery
![]() |
Bakery jadul selanjutnya, Bawean Bakery yang beralamat di Jl. Bawean No. 4, Merdeka. Berdiri tahun 1946, bakery ini dahulu bernama "Sweetheart" dan berlokasi di Jalan Sumatera.
Lalu tahun 1974, bakery ini pindah ke Jalan Bawean dan mengubah namanya menjadi Bawean Bakery pada tahun 1995. Hal ini lantaran pada adanya larangan penggunaan nama asing. Nama Bawean dipilih sesuai dengan nama jalan tempat bakery ini berdiri.
Bawean Bakery menawarkan lebih dari 40 jenis cake, roti, dan donat. Beberapa menu andalannya adalah Chocolade, Nougat Rolls, Mocha Tart, Picnic Roll, dan Tutti Frutti Cake.
Rekomendasi roti klasik di Bandung masih ada di halaman selanjutnya.
4. Djie Seng
![]() |
Djie Seng berdiri sejak 1950. Bakery jadul ini punya 4 lokasi di Bandung seperti di Jalan Astana Anyar dan Jalan Terusan Pasir Koja. Varian paling terkenalnya, roti kadet yang mirip roti kasur.
Roti kadet ada yang varian putih, hijau, dan hitam. Harganya Rp 2.000an per buah. Lalu ada juga aneka roti manis kemasan yang rasanya cokelat, susu, kacang, keju, pisang keju, hingga gandum kismis.
Djie Seng juga menjual menunya via ojek online. Kamu bisa beli roti bakar asin atau manis mulai pukul 08.30 pagi. Namanya roti kasino dengan pilihan isian klasik hingga kekinian. Harganya sekitar Rp 30 ribuan per porsi.
5. Kriste Bakery
![]() |
Bakery jadul di Bandung ini buka 24 tahun lalu. Kriste Bakery memulai kisahnya pada tahun 1998, berawal dari bikin kue kecil-kecilan di sebuah ruang tamu rumah.
Usaha bakery ini kemudian terus berkembang, bahkan berhasil membuat tren kue baru berupa Banana Roll yang kemudian diikuti bakery lain. Kamu bisa menyambangi gerainya di Jalan Bengawan Nomor 82.
Kriste Bakery juga hadir di aplikasi ojek online. Pilihan menunya antara lain roti manis aneka isi, roti sisir mentega gula, roti unyil, roti cream cheese, hingga roti kosong tanpa isi. Harganya mulai dari Rp 8.500 per buah.
(adr/odi)