Berawal memulai usaha roti hanya sekadar untuk bertahan hidup, wanita 65 tahun ini kini memproduksi 7.000 pesanan pembeli per hari. Begini kisahnya!
Adalah Oma Elisa, pemilik toko roti Elisa Bakery yang belakangan tengah viral. Toko roti yang berlokasi di kawasan Tambora, Jakarta Barat ini menawarkan roti jadul.
Rotinya sederhana, hanya berupa roti manis yang diisi dengan berbagai varian. Sejak dipromosikan oleh seorang food vlogger, toko roti ini jadi viral karena menarik perhatian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Banyak orang yang sudah membuktikan kelezatan roti jadul di sini. Karenanya, pesanan rotinya selalu membludak setiap hari. Mulai dari subuh hingga siang tak henti pembeli datang.
Begini perjalanan Oma Elisa dalam mendirikan usaha roti.
1. Merantau dari Desa ke Kota
![]() |
Kepada detikcom (09/10/23) kehidupan Elisan dimulai dari sebuah desa kecil di Medan. Desa tersebut bernama desa Dolok. Kemudian, ia mulai merantau ke kota Medan hingga Jakarta untuk memulai usaha.
"Dolok itu desa jauh dari Medan, bisa 3-4 jam untuk ke sana. Terus merantau ke Medan, dan merantau lagi ke Jakarta untuk memulai usaha roti," ujar Elisa.
Saat itu, di Jakarta ia masih tinggal bersama saudaranya dan memulai usaha roti kecil-kecil pada 1978. Untuk membuat roti, Elisa belajar secara otodidak.
2. Jualan Pakai Sepeda
Dua jenis roti manis yang diproduksi saat pertama kali memulai usaha. Hanya sekitar 20-30 buah roti dengan dua varian, yakni varian cokelat dan varian keju.
"Awal bikin cuma 20-30 buah karena masih tinggal sama saudara, nebeng, jadi gak mungkin bikin banyak. Itu semuanya bikin sendiri," tutur Elisa.
Roti-roti tersebut kemudian dijual oleh Elisa dengan cara berkeliling menggunakan sepeda. Dulu, rotinyadibanderol dengan harga Rp 70 atau 70 perak saja.
Simak Video "Roti Jadul Montok yang Jadi Hidden Gem Jakarta: Isiannya Melimpah!"
[Gambas:Video 20detik]