Lap Cheong, Sosis Daging Babi yang Sudah Ada Sejak Tahun 400

Diah Afrilian - detikFood
Rabu, 21 Jul 2021 18:30 WIB
Foto: iStock
Jakarta -

Beberapa orang sulit membedakan makanan berbahan daging sapi dan babi. Lap Cheong adalah salah satu olahan sosis nonhalal berbahan daging babi.

Akhir-akhir ini kabar terkait kebingungan banyak orang dalam mengenali olahan daging sapi dan babi santer terdengar, padahal penting untuk bisa membedakannya dengan baik. Terutama bagi Muslim karena daging babi dan olahannya termasuk haram.

Sekilas beberapa olahan daging babi terlihat serupa dengan olahan daging sapi. Salah satunya sosis khas Tionghoa yang bentuknya mirip sosi sapi pada umumnya.

Melansir akun Twitter @suaraperanakan (20/7), sebuah utas dibuat untuk menjelaskan Lap Cheong. Rangkuman informasi dalam utas tersebut menjelaskan sosis khas Tionghoa ini yang ada sejak tahun 400-500an.

Lap Cheong, Sosis Daging Babi yang Sudah Ada Sejak Tahun 400 Foto: iStock

Sejarah Lap Cheong

Kira-kira 1 abad setelah sosis pertama kali ditemukan oleh bangsa Sumeria, Lap Cheong atau sosis babi khas Tionghoa juga diproduksi. Lap cheong sudah ada dan mulai disajikan pada masa Dinasti Utara dan Selatan sekitar tahun 400 hingga 500-an Masehi.

Lap Cheong biasanya dibuat dari daging babi segar beserta lemak babinya yang dicincang kasar. Daging dan lemak babi yang telah dicincang ini kemudian dimarinasi dengan anggur mawar khas Tiongkok, anggur beras, serta kecap asin.

Berbeda dengan sosis yang terbuat dari daging sapi kebanyakan, lap cheong tidak menggunakan pati untuk pengawetnya. Daging dan lemak babi yang sudah dimarinasi dan dibentuk kemudian melalui proses pengasapan.

Tidak menggunakan pati atau campuran tepung membuat lap cheong memiliki tekstur yang padat. Rasanya juga lebih kuat dagingnya karena tidak menggunakan bahan campuran yang dapat memengaruhi rasa daging.

Baca juga: 8 Istilah Makanan yang Terbuat dari Babi, Perlu Dicermati Muslim

Jenis Lap Cheong

Lap Cheong, Sosis Daging Babi yang Sudah Ada Sejak Tahun 400 Foto: iStock

Lap cheong memiliki banyak jenis dan rasanya tergantung dari daerah asal produksi lap cheong itu sendiri. Ada lap cheong yang terasa manis, asin, dan bahkan pedas. Wilayah yang terkenal akan produksi lap cheong adalah Kanton dan Sichuan.

Di Wilayah Kanton yang berlokasi di Tiongkok bagian selatan, lap cheong biasanya memiliki rasa yang cenderung manis, asin dan gurih. Sedangkan di wilayah Sichuan lap cheong biasa disajikan dengan rasa yang pedas karena dibuat dengan menggunakan cabai.

Lap cheong tersebar di berbagai negara seperti Vietnam, Thailand dan Indonesia. Tetapi Vietnam dan Thailand memiliki penyebutan yang berbeda dengan Tiongkok. Di Vietnam lap cheong disebut sebagai lap xuong sedangkan di Thailand disebut dengan kun chiang.

Lapcheong paling umum disajikan sebagai pelengkap nasi hangat. Selain itu lap cheong juga bisa disajikan dengan langsung dicampurkan pada nasi seperti nasi goreng lapcheong.



Simak Video "Sosis Legend, Dibuat dengan Mesin Berusia 48 Tahun!"


(dfl/adr)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork