Sebelum Tous Les Jours, 5 Hal Rasis Ini Juga Terjadi di Dunia Kuliner

Sebelum Tous Les Jours, 5 Hal Rasis Ini Juga Terjadi di Dunia Kuliner

Andi Annisa Dwi Rahmawati - detikFood
Senin, 25 Nov 2019 13:00 WIB
Sebelum Tous Les Jours, 5 Hal Rasis Ini Juga Terjadi di Dunia Kuliner
Foto: TOUS les JOURS (Rahel/detikcom)
Jakarta - Tous Les Jours jadi sorotan karena keluarkan aturan menyinggung SARA. Sebelumnya, beberapa kejadian rasis juga terjadi di dunia kuliner.

Bakery asal Korea, Tous Les Jours jadi perbincangan sejak dua hari lalu. Sebab di media sosial beredar foto pengumuman gerai Tous Les Jours di Pacific Place yang menyinggung isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA). Atas nama manajemen, tertulis peraturan memberi ucapan pada kue.

Peraturan tersebut dinamai "Peraturan Penulisan Cake" yang melarang pemberian ucapan selamat hari besar agama selain Islam. Tak ayal, hal ini memancing beragam komentar negatif netizen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak hanya di Indonesia, hal-hal berbau SARA juga sempat terjadi di restoran lain di luar negeri. detikFood merangkum informasinya seperti berikut (25/11).

1. Tous Les Jours di Jakarta

Foto: TOUS les JOURS (Rahel/detikcom)
1. Tous Les Jours di Jakarta
Peraturan berbau SARA yang tertulis di Tous Les Jours adalah, "Referensi. Sistem jaminan halal produk. Profil produk tidak boleh menjual sesuatu yang tidak sesuai syariat Islam." Kemudian tertulis poin penjabaran peraturan tersebut.

"Store tidak boleh menulis di atas cake ucapan atau sesuatu yang bertentangan dengan syariat Islam seperti:
1. Ucapan selamat hari besar agama, misalnya : Natal, Imlek dll
2. Perayaan yang tidak sesuai syariat Islam, misal : valentine, halloween, dll," kata Tous Les Jours.

Selain memuat hal yang dilarang, pengumuman ini juga berisi aturan terkait ucapan yang boleh dibubuhkan di atas kue. Ucapan ini termasuk selamat untuk hari jadi, promosi jabatan, pernikahan dan ucapan cinta.

Baca Juga: Viral Tous Les Jours Tak Layani Ucapan Selamat Natal, Ini Penjelasannya

2. Starbucks di Philadelphia

Foto: Istimewa
2. Starbucks di Philadelphia
Salah satu gerai Starbucks di Philadelphia, Amerika Serikat jadi sorotan karena memperlakukan dua pengunjung berkulit hitam secara tidak layak. Dalam video yang beredar terlihat dua pengunjung pria itu diborgol beberapa anggota kepolisian setempat.

Pengunjung lain nampak heran karena tidak melihat dua pengunjung itu melakukan hal aneh atau kriminal. Akun Twitter @missydepino melaporkan, "Polisi sengaja ditelpon karena dua lelaki ini tidak memesan apa pun. Mereka hanya menunggu salah satu temannya datang, jadi mereka diborgol karena tidak melakukan apa pun. Banyak orang yang heran kenapa ini tidak terjadi pada kami jika melakukan hal yang sama."

Atas hal ini, Starbucks dikecam banyak pengunjungnya sampai-sampai tagar #boycottstarbucks sempat jadi trending topic di Twitter. Pemerintah wilayah Philladelphia juga menyayangkan kejadian ini. Walikotanya berujar, "Saya sedih melihat Philadelphia jadi sorotan utama karena kejadian yang kita ketahui saat ini terjadi hingga mencerminkan diskriminasi rasial di tahun 2018."

Baca Juga: Ini Alasan Tagar #BoycottStarbucks Jadi Trending Topic di Twitter

3. Starbucks di Berlin

Foto: Istimewa
3. Starbucks di Berlin
Setelah di Philadelphia, Starbucks Berlin mengalami masalah serupa. Pada April 2018, seorang batista menulis nama wanita Jepang di cup dengan sebutan 'Japeneese.' Hal ini diceritakan salah satu anggota keluarga korban rasis, Taylor Hunkeler.

Saat itu Taylor datang bersama ibu, bapak dan bibinya untuk memesan minum. Ketika sang ibu yang keturunan Jepang memesan minuman, ia sudah bilang kalau namanya Stephanie. Tapi ketika minuman selesai dibuat, tertulis nama pesanan ibu Taylor 'Japeneese' yang diduga mengarah pada sebutan 'Japanese' atau orang Jepang.

Atas hal ini Taylor menyuarakan ketidaksukaannya pada Starbucks lewat Facebook. "Uh... ada apa dengan Starbucks Berlin? Saya tahu ibu saya orang Jepang, tapi apa maksudnya? Ini sangat tidak sensitif," ujarnya.

Baca Juga: Starbucks Berlin Ketahuan Rasis Karena Tulis Nama Wanita Jepang, 'Japeneese'

4. Restoran Cook's Garage di Texas

Foto: Istimewa
4. Restoran Cook's Garage di Texas
Sekitar tahun 2017, restoran Cook's Garage membuat banyak netizen bereaksi karena memasang simbol berbau rasis. Hal ini berawal dari unggahan seorang pengunjung restoran yang mengunggah foto dekorasi restroran.

Terlihat hiasan dinding menggantung dilengkapi sinar lampu. Gambar ini memperlihatkan karikatur pria berkulit hitam dengan tulisan di giginya "Coon Chicken Inn." Terkait sejarah, fried chicken memang sempat diasosiasikan sebagai menu warga kulit hitam di Amerika. Salah satu restoran yang pertama menyajikannya adalah Coon Chicken Inn.

Hanya saja pihak restoran menyangkal hal ini. Mereka beralasan dekorasi tersebut merupakan bagian dari sejarah Americana. "Sama seperti dekorasi maupun konsep bangunan restoran kami. Di sini banyak kolesi tentang Bibi Jemima dan beberapa koleksi berwarna hitam lainnya. Coon Chicken Inn adalah restoran yang sudah dibangun sejak abad-20," tulis pihak restoran.

Baca Juga: Netizen Protes pada Sebuah Restoran yang Pasang Simbol Berbau Rasis

5. The Guardian sebut nangka jelek dan bau

Foto: Istimewa
5. The Guardian sebut nangka jelek dan bau
Hal berbau rasis ini tidak terjadi di restoran, namun skalanya lebih besar karena merupakan tulisan di media terkenal Inggris, The Guardian. Pada April 2019, mereka menulis artikel "Jackfruit is a vegan sensation - could I make it taste delicious at home?".

Sebenarnya artikel ini menceritakan perjalanan nangka hingga kini jadi makanan vegan populer di Barat. Olahannya beragam seperti diolah jadi 'stewed', dijadikan alternatif patty burger nabati, atau dijadikan 'daging' nacos.

Sayangnya tulisan itu juga disertai informasi kurang mengenakkan. "Lima tahun lalu, nangka hanyalah tanaman hama yang jelek, bau, tidak dibudidayakan, dan tidak dipanen di India. Beberapa orang memakannya, tetapi hanya jika mereka tidak memiliki makanan yang lebih baik untuk dimakan," tulis The Guardian.

Baca Juga: Media Inggris Dianggap Rasis karena Sebut Nangka Jelek dan Bau
Halaman 3 dari 6
(adr/odi)

Hide Ads