Gerai lamian kaki lima bisa ditemukan di kawasan Jakarta Barat. Ternyata menu lamian di sini merupakan racikan mantan chef dari restoran lamian populer.
Lamian merupakan hidangan mie khas China yang biasanya disajikan dengan kuah. Sajiannya mirip seperti ramen, tapi cita rasanya berbeda.
Restoran lamian di Jakarta banyak yang populer. Pilihan menunya beragam dan harganya relatif mahal. Kalau ingin menikmati yang harganya terjangkau, mantan chef dari salah satu restoran lamian populer ini mengelola rumah makan lamian kaki lima.
Racikan Lamian Kaki Lima ala Mantan Chef
detikFood bertemu dengan Imam, selaku pengelola Mie Tarik Los Dol saat mencicipi aneka menu lamian di rumah makan yang berlokasi di Jalan Asirot, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Setelah mengulik lebih jauh, ternyata Imam adalah mantan chef dari restoran Lamian Palace.
"Sebenarnya saya bukan pemiliknya, ini usaha milik om saya. Saya cuma diminta bantu mengelola rumah makan ini. Dulunya saya pernah bekerja terakhir itu di Lamian Palace, pernah juga di Paradise Dynasty," jelas Imam kepada detikFood (27/9).
Pengalaman Imam bekerja di dua restoran itu cukup lama. Masing-masing selama 6 tahun hingga akhirnya ia keluar dari pekerjaannya pada awal 2020.
"Pertama saya itu dari cuci piring, pertama masuk. Terus naik bertahap, saya belajar terus lama-lama bisa dan dilepas sama bos saya. Kalau saya di bagian mienya," ungkap Imam.
Berbekal ilmu membuat mie di restoran lamian populer itu, akhirnya Imam mempraktekkannya di Mie Tarik Los Dol. Konsepnya sama seperti di restoran lamian tersebut, Imam akan membuat mie secara langsung saat pesanan tiba.
Punya Tempat Pembuatan Mie 'Live Cooking'
Sama seperti bagian live cooking yang ada di restoran, Mie Tarik Los Dol juga menyediakan tempatnya. Di sana, Imam menunjukkan kemahirannya membuat mie.
Mie buatan Imam juga tak hanya terdiri dari 1 jenis saja, tapi bisa memilih antara mie normal, mie besar, mie tipis, mie gepeng, dan mie serut. Keempat jenis mie ini bisa dihidangkan dengan beragam racikan bumbu yang nikmat.
Proses pembuatannya juga sangat mirip dengan restoran lamian yang populer. Imam tampak menarik adonan setiap adonan hingga untaian mienya terlihat. Untuk mie serut, adonannya tak ditarik melainkan diserut menggunakan pisau khusus dan langsung masuk ke dalam panci berisikan air mendidih.
(yms/adr)