Kondisi asam lambung naik bikin tidak nyaman karena muncul sensasi terbakar di kerongkongan. Untuk menghindarinya, pilih menu sarapan yang tepat. Hindari 5 makanan ini kalau tak ingin asam lambung naik.
Penyakit asam lambung terjadi ketika asam lambung naik kembali ke kerongkongan. Penyakit yang banyak dialami orang Indonesia ini punya nama lain GERD (Gastroesophageal Reflux Disease).
Pemicu asam lambung adalah melemahnya otot sfingter esofagus bagian bawah (LES), yang seharusnya berfungsi menutup saluran ke kerongkongan setelah makanan turun ke lambung. Saat otot ini lemah, asam lambung dapat naik kembali ke kerongkongan.
Kondisi inilah yang menimbulkan rasa tidak nyaman, menyebabkan iritasi dan sensasi terbakar di dada (heartburn). Ada juga yang merasakan efek rasa asam atau pahit di mulut, mual, muntah, dan kesulitan menelan.
Salah satu upaya menghindari asam lambung naik adalah dengan memilih asupan yang tepat, termasuk ketika sarapan. Hindari 5 menu sarapan yang diungkap Times of India (15/7/2020) berikut:
1. Roti bakar selai kacang
Selain nasi, banyak orang Indonesia hobi sarapan roti bakar. Selai kacang pun jadi olesan yang umum dipilih karena teksturnya creamy dan rasanya gurih enak. Namun konsumsi roti bakar selai kacang bisa memicu kenaikan asam lambung karena kandungan lemak jenuhnya tinggi.
Sebagai solusi, kamu bisa mengganti selai kacang yang umumnya terbuat dari kacang tanah, dengan selai kacang almond. Jenis kacang ini bersifat lebih rendah lemak sehingga tidak memicu asam lambung naik.
2. Olahan telur
Menu sarapan lain yang memicu asam lambung naik adalah olahan telur. Untuk diketahui, telur berada di urutan teratas dalam daftar makanan yang paling banyak menyebabkan alergi. Ini berarti banyak orang yang alergi terhadap telur, sehingga menyebabkan asam lambung naik sebagai efeknya.
Bagi orang dengan masalah lambung yang parah, disarankan tidak makan telur utuh. Coba konsumsi hanya putih telur dan menghindari kuning telur.
3. Tomat
Tomat adalah sayuran yang banyak dipakai dalam menu sarapan, seperti salad, omelet, atau roti isi. Sayangnya konsumsi tomat dapat menyebabkan refluks asam karena sifatnya yang sangat asam.
Keasaman tomat meningkat terutama jika dikonsumsi saat perut kosong. Jadi, meskipun tomat sangat sehat, sebaiknya hindari mengonsumsinya saat sarapan.
Informasi menu sarapan pemicu asam lambung masih ada di halaman selanjutnya.
(adr/adr)