Selama beberapa tahun terakhir muncul berbagai tren racikan kopi. Racikan kopi ini ada yang dicampur dengan jamur sampai mentega tawar.
Sebagai minuman yang paling populer dan digemari di dunia, tak terhitung berapa banyak jumlah racikan kopi yang ada. Minuman yang dikenal dapat membuat orang lebih berenergi hingga kaya antioksidan ini, sering diolah menjadi minuman yang lebih sehat.
Salah satunya dengan mengganti pemanis buatan dengan bahan alami yang lebih terjamin kesehatannya. Seperti tren racikan kopi campur jamur yang kembali hits, hingga kopi yang cocok untuk diet keto karena menggunakan campuran mentega tawar yang creamy.
Dilansir dari berbagai sumber berikut lima racikan kopi sehat yang menarik untuk dicoba.
1. Kopi Jamur
Kopi jamur bukanlah kopi dengan tambahan irisan jamur, melainkan kopi yang dicampur bubuk ekstrak jamur atau memang murni ekstrak jamur saja yang bisa diseduh seperti kopi. Minuman ini bisa jadi alternatif kopi untuk mereka yang sensitif kafein.
Menurut ahli gizi dan pakar herbal Jenna Volpe mengatakan jamur yang dimaksud adalah jenis adaptogenik. Misalnya jamur reishi, cordyceps, chaga, ekor kalkun, dan surai singa. Kopi jamur dinikmati dengan beberapa cara. Ada yang diseduh seperti bubuk kopi, dicampur air hangat seperti meracik teh, atau dalam kemasan siap santap. Semua tergantung pada merek yang dikonsumsi.
Penambahan jamur pada kopi membuat cita rasa minuman ini jadi 'earthy'. Beberapa orang justru menyukainya. Untuk pilihan lain, produsen kopi jamur juga turut menambahkan pilihan rasa seperti cokelat, vanilla, atau bahkan matcha.
2. Kopi Campur Minyak Zaitun
Minyak zaitun dalam kopi merupakan kombinasi yang patut dicoba. Kombinasi kopi ini dapat meningkatkan asupan lemak sehat dan memperpanjang efek kafein pada tubuh. Biasanya, jenis lemak yang ditambahkan ke dalam racikan kopi adalah mentega. Namun, kini bisa menggantinya dengan minyak zaitun. Racikan kopi ini cocok dinikmati oleh pelaku diet keto.
Minyak zaitun yang dijadikan campuran kopi ini memiliki manfaat kesehatan. Lemak sehat ini dapat memperlambat penyerapan kafein.
Kopi campur minyak zaitun ini jika dikonsumsi dapat menambah energi. Selain itu, lemak dari minyak zaitun juga dapat mengurangi tingkat keasaman pada kopi. Sehingga bisa memberikan manfaat dalam mengurangi radang lambung.
3. Kopi Campur Mentega Tawar
Bulletproof Coffee atau dikenal juga dengan nama kopi mentega pertama kali diperkenalkan oleh Dave Asprey, seorang penulis gaya hidup dan CEO BUlletproof pada akhir tahun 2000-an. Ia menikmati teh dengan campuran mentega, kemudian di tahun berikutnya ia mulai mempromosikan kopi yang dicampur mentega.
Kopi mentega ini dikenal sebagai minuman dengan kandungan kalori dan lemak yang tinggi. Ketika kopi hitam diracik dengan mentega, maka hasilnya konsistensi kopi menjadi kental berbusa. Mirip seperti racikan latte yang nikmat.
Biasanya, racikan kopi ini dikonsumsi oleh mereka yang mengikuti diet rendah karbohidrat namun tinggi lemak atau dikenal dengan sebutan diet keto. Mereka yang mengonsumsinya mengklaim bahwa kopi mentega ini dapat memberikan energi yang berkelanjutan untuk berolahraga dan meningkatkan konsentrasi.
Simak Video "Video: Sensasi Nyeduh Kopi Langsung dari Kebun di Puncak Gunung Muria"
(sob/odi)