Keren! Cup Noodles Bakal Bisa Dimasak di Microwave

Cup Noodles menghadirkan terobosan tahun depan. Mereka mengeluarkan kemasan yang bakal bisa dimasak di microwave sehingga bakal lebih praktis!

Cup Noodles merupakan merek mie instan kemasan cup asal Jepang yang populer di dunia. Untuk membuatnya amat praktis karena tinggal menuangkan air panas ke dalam kemasan berisi mie kering dan bumbu. Selanjutnya tunggu beberapa menit, Cup Noodles pun bisa langsung dinikmati.

Namun di balik kepraktisan ini, Cup Noodles bakal menghadirkan varian yang lebih praktis lagi. Mereka mengganti bahan kemasan yang tadinya polistirena menjadi kertas sehingga dapat dimasak di microwave.

Rencananya varian ini bakal tersedia mulai 2024. Waktu memasaknya juga relatif singkat, hanya 2 menit 15 detik saja, seperti dikutip dari Tasting Table (28/10/2023).

Penggemar tak perlu khawatir karena Cup Noodles varian baru ini bakal tetap mempertahankan logo dan desain kemasannya yang estetis. Kemasan kertasnya juga tergolong ramah lingkungan karena dibuat dari 40% serat daur ulang.

Nissin Food, perusahaan yang memproduksi Cup Noodles, serius mempertimbangkan aspek lingkungan karena tahun 2021 saja, mereka menjual lebih dari 50 miliar Cup Noodles.

Mereka menyadari dampak sampah kemasan polistirena yang muncul setelahnya. Karenanya varian baru dengan kemasan ramah lingkungan ini diharapkan bisa jadi solusi untuk lingkungan yang lebih baik ke depannya.

Nissin Food bahkan bertujuan meminimalisir emisi CO2 sebanyak 30% pada 2030 dan mengeliminasi seutuhnya pada 2050. Michael Price, Presiden dan CEO Nissin Foods Amerika Serikat mempertimbangkan kemasan kertas ini sebagai langkah penting yang mencerminkan komitmen mereka terhadap lingkungan.

Sebelumnya, Cup Noodles juga hadir dengan berbagai inovasi yang ramah lingkungan. Mereka menemukan sistem daur ulang thermal yang inovatif untuk memproses sampah kemasan mereka.

Lalu pada 2021, Nissin mengganti tutup plastik Cup Noodles dengan tutup kertas dan menghilangkan seluruh stiker penutupnya. Perubahan ini mungkin terlihat kecil, tapi menurut Haruka Aoki (kepala divisi komunikasi korporat Nissin Food Holdings), langkah ini mengurangi produksi sampah plastik perusahaan sekitar 33 ton per tahun!