Ingin meramaikan Piala Dunia 2022, seorang pengguna TikTok membuat dumpling berbentuk La'eeb, keffiyeh khas Arab yang jadi maskot Piala Dunia 2022 di Qatar.
Piala Dunia merupakan turnamen sepak bola internasional empat tahunan yang diikuti oleh tim nasional pria senior anggota FIFA. Tahun ini, Piala Dunia berlangsung di Qatar mulai 20 November - 18 Desember 2022.
Setiap gelaran Piala Dunia, pasti memiliki maskot yang berbeda-beda sesuai dengan negara tempat berlangsungnya. Di Qatar yang merupakan negara muslim menjadikan keffiyeh sebagai maskotnya.
Baca Juga: Menu Sarapan di Penginapan Penonton Piala Dunia Senilai Rp 3 Juta Jadi Sorotan
Keffiyeh merupakan penutup kepala yang biasa dipakai orang-orang Timur Tengah. Keffiyeh itu dibuat dengan mata dan mulut sehingga terlihat seperti boneka sedang memakai keffiyeh.
Nah, saat pembukaan acara Piala Dunia 2022 kemarin, maskot yang diberi nama La'eeb itu pun mencuri perhatian banyak orang. Termasuk pengguna TikTok dengan akun @stuffydneed.
Melalui video TikToknya (24/11/22) ia memperlihatkan dirinya saat membuat dumpling berbentuk La'eeb. Bahkan dumplingnya dibuat detail mulai dari mata, alis, mulut hingga motifnya.
Tak hanya itu, ia juga membuat dumpling berbentuk bola. Dumpling berbentuk maskot Piala Dunia 2022 tersebut kemudian direbus hingga matang. Ketika matang, bentuknya pun tak berubah.
Baca Juga: Piala Dunia 2022 Dimulai, Harga Makanan Mahal Jadi Sorotan
Dumpling berbentuk La'eeb itu tampak menggemaskan. Ternyata dumplingnya juga diisi dengan daging. Ia memperlihatkan isian daging pada dumpling yang tebal.
Video membuat dumpling berbentuk La'eeb tersebut kemudian viral dan banyak dikomentari oleh netizen Indonesia. Banyak netizen yang tak tega untuk memakan dumpling gemas tersebut.
"Gemas banget dumpling bentuk La'eeb, tidak ini terlalu gemas untuk dimakan," tulis netizen.
"Lucu banget sih, gak boleh dimakan ini kasian," tulis netizen lainnya.
Baca Juga: Daging Babi Haram di Qatar, Timnas Korsel Bawa Chef Pribadi
Simak Video "Suasana Kafe Bernuansa Piala Dunia di Pinrang"
(raf/odi)