Kuliner legendaris mudah ditemui di berbagai daerah Indonesia. Di Sukoharjo ada warung makan sejak 1975 yang tawarkan es teler dan mie ayam enak. Slurpp!
Pencinta es teler dan mie ayam wajib mampir ke Warung Misur saat ke Sukoharjo. Lokasinya di Kampung Bulak, Desa Dukuh, Kecamatan Mojolaban, Sukoharjo.
Meski lokasinya cukup terpencil, warung ini selalu dipenuhi pengunjung, terutama pada waktu makan siang. Mengenai lokasinya, untuk menjangkau Warung Misur harus menempuh 30 menit perjalanan dari kota Solo.
Warung Misur tergolong tempat makan legendaris karena sudah ada sejak 1975. Awalnya, yang berjualan adalah Suroso Narso Miguno atau Pak Misur sehingga lambat laun warung ini dikenal dengan nama Warung Misur.
Pengelola warung Misur, Suyatno (49) mengatakan, saat pertama kali buka, warung ini sudah menjual menu es komplit. Mulai dari es cokelat, es buah, hingga es santan.
"Namun baru es telernya menyusul kemudian, selang beberapa tahun kemudian tambah menu bakso, mie ayam dan miso", tambah Suyatno.
Suyatno menyebut rahasia keenakan masakannya adalah pada kualitas bahan-bahan yang dipakai. Es teler buatannya, lanjutnya, menggunakan buah-buahan segar dan bagus.
"Untuk buah alpukat setiap harinya harus baru, demikian juga dengan buah nanas, pepaya dan mangga juga harus baru setiap harinya", jelasnya.
"Sementara susu dan sirupnya harus asli tanpa bahan pengawet, menjadikan rasanya tidak eneg. Apalagi soal kemanisannya bisa disesuaikan dengan permintaan pembeli," tambah Suyatno.
Sementara untuk racikan mie ayam, lanjutnya, keistimewaannya ada pada topping daging ayam yang dicincang dengan ukuran besar dan menggoda. "Apalagi baksonya yang berkualitas dagingnya nomor satu," tuturnya.
Seluruh resep itu, dihidangkan dalam satu sajian menarik. Tak heran, warung ini selalu ramai pembeli terutama saat jam makan siang.
Salah satunya pelanggan asal Karanganyar, Aga (20) mengaku suka makan mie ayamnya. Menurut Aga, rasa mie ayam buatan Warung Misur tidak terlalu manis sehingga ringan di mulut.
"Langganan saya mie ayam, sangat favorit. Rasanya ringan nggak terlalu manis banget, menurut saya pas banget", jelasnya.
Lain lagi dengan Roila (31), karyawan swasta ini bersama rombongan sengaja mampir untuk makan siang. Menurutnya rasa menu di sini enak. Ia baru pertama kali mencoba.
"Rasanya autentik, kayak mie ayam zaman dahulu, nggak sama dengan yang lain. Es telernya porsinya besar terus enak buahnya, recommended-lah," kata dia.
Untuk bisa menikmati semangkuk es teler jumbo, kamu cukup merogoh kocek Rp 7 ribu saja. Sementara untuk mie ayam baksonya, seharga Rp 11 ribu saja. Selamat mencoba!
Simak Video "Mie Ayam Porsi Jumbo di Tebet yang Jadi Langganan Artis"
(adr/adr)