Ada beberapa bahan makanan yang wajib disimpan di dapur karena awet dan tahan lama. Seperti gula, beras, hingga aneka bumbu. Agar tak repot saat memasak.
Jangan hanya menyediakan alat masak saja di dapur, perhatikan juga stok bahan makanan. Pilih bahan makanan dasar yang awet dan tahan lama. Bahan-bahan makanan yang sering dipakai atau dibutuhkan sebaiknya selalu ada dalam persediaan.
Dilansir dari Today (16/4), ada beberapa bahan makanan yang bisa disimpan karena memiliki masa simpan cukup panjang. Seperti gula pasir, tepung, mie kering, kacang-kacangan hingga beras.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski memiliki masa simpan cukup panjang, jangan lupa tetap memperhatikan cara menyimpan bahan makanan tersebut. Seperti diletakkan dalam ruangan gelap, kering, dan suhu yang sesuai dengan jenis bahan.
Baca Juga: Pesan Makanan 15 Menit Sebelum Resto Tutup, Pelanggan Ini Dihina Habis-habisan
Berikut 5 bahan makanan yang awet disimpan dan bisa dijadikan stok dapur.
1. Tepung-tepungan
![]() |
Tepung kerap digunakan dalam kebutuhan memasak. Ada beragam jenis tepung yang umum dipakai, seperti terigu, beras, sagu, tapioka, dan maizena.
Tepung biasanya dikemas dalam kemasan berbahan plastik maupun kertas. Sebaiknya kemasan tersebut dibuang dan diganti dengan wadah yang kedap udara, seperti stoples kaca atau wadah makanan plastik.
Kemudian simpan dalam tempat yang sejuk, gelap, dan kering di dapur. Kalau tepung sudah berubah warna atau berbau tidak sedap, atau berkutu, sebaiknya buang karena kualitasnya sudah turun dan tak layak dikonsumsi.
2. Selai Kacang
Kalau kamu menyukai sarapan dengan roti, sebaiknya menyediakan mentega, cokelat meisjes, atau selai. Sherry Coleman Collins seorang ahli gizi menjelaskan kalau selai kacang dapat disimpan dalam waktu yang lama.
Ini karena selai kacang memiliki kandungan lemak yang tinggi, sehingga rentan terhadap cahaya dan panas. Selai kacang yang berkualitas baik harus memiliki aroma yang harus, tidak seperti sabun atau bahan kimia.
Selai kacang dapat disimpan dalam suhu ruang di dapur sekitar 3 bulan. Setelah itu, sebaiknya disimpan dalam kulkas untuk mengindari pemisahan minyak.
Baca Juga: Resep Risol Bihun yang Renyah dan Murah Meriah, Cocok Buat Buka Puasa
3. Beras
![]() |
Beras merupakan bahan pokok yang wajib disimpan oleh orang Indonesia. Karena setiap saat bisa ditanak menjadi nasi yang menjadi makanan pokok.
Beras putih dapat disimpan dalam waktu yang tak terbatas, kalau disimpn dengan benar. Setelah kemasan beras sudah dbuka, sebaiknya langsung dipindahkan ke wadah yang tertutup rapat. Bisa memakai dispenser beras yang bertutup rapat. Agar beras tetap kering, tidak berkutu dan tidak lembap.
4. Bumbu Dapur
Bumbu dapur juga sangat penting untuk disimpan karena selalu digunakan dalam memasak. Bumbu dapur juga memiliki masa simpan yang lama, asalkan cara menyimpannya tepat.
Simpan bumbu dapur berupa rempah-rempah kering dalam stoples kaca atau wadah kedap udara. Pastikan untuk menyimpan rempah-rempah ini dalam tempat yang sejuk dan gelap. Seperti dalam lemari atau laci.
Jangan simpan bumbu dapur ini di kulkas atau freezer. Karena rempah-rempah rentah terhadap cahaya, suhu panas, dan kelembapan.
Sementara untuk bumbu dapur yang segar seperti jahe, lengkuas, kunyit dan lainnya, simpan dalam keranjang dan taruh di suhu ruangan dan terbuka. Bumbu dapur segar akan tahan lebih lama.
5. Gula Pasir
![]() |
Gula pasir diketahui tidak pernah rusak karena bersifat antimikroba alami. Gula yang masih disimpan dalam wadah plastik, sbeiknya diganti dengan wadah kaca kedap udara.
Kalau gula menggumpal di beberapa bagian tetap aman dikonsumsi. Simpanlah gula pasir ini di tempat yang sejuk. Jangan meletakkan dalam kulkas.
Baca Juga: Ini 12 Jenis Kopi Berikut Zodiak yang Cocok untuk Menikmatinya
(yms/odi)