9 Gula yang Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes, Ini Daftarnya!

Tim CNN Indonesia - detikFood
Rabu, 02 Agu 2023 05:00 WIB
Foto: Getty Images/iStockphoto/yul38885 yul38885
Jakarta -

Penderita diabetes tak boleh mengonsumsi gula sembarangan. Meski begitu, ada beberapa jenis gula yang tergolong aman dikonsumsi. Berikut daftarnya.

Menjaga kadar gula darah adalah hal wajib untuk penderita diabetes. Mereka harus mengontrol asupannya agar tak melonjak cepat sekaligus mencegah komplikasi yang parah.

Meski begitu, penderita diabetes masih bisa tetap mengonsumsi gula atau makanan manis. Hanya saja mereka membutuhkan gula pengganti.

Jenis gula pengganti ini tidak begitu berdampak pada asupan glukosa. Kalorinya yang rendah sehingga bermanfaat untuk membantu menjaga kestabilan gula darah.

Berikut 9 gula yang aman dikonsumsi penderita diabetes:

1. Stevia

Foto: Getty Images/iStockphoto/yul38885 yul38885

Stevia termasuk gula untuk diabetes yang berasal dari daun tanaman stevia rebaudiana dan banyak tumbuh di kawasan Brasil dan Paraguay.

Mengutip Medical News Today, stevia dibuat melalui proses ekstraksi senyawa kimia bernama steviol glycosides yang terdapat pada daun tanaman.

Setelah melalui proses pengolahan yang lebih lanjut, akan diperoleh serbuk putih yang 300 kali lebih manis tetapi tanpa kalori daripada sukrosa atau gula pasir di pasaran.

2. Tagatosa

Tagatosa adalah bentuk fruktosa yang sekitar 90 persen lebih manis daripada gula pasir. Tagatosa terdapat dalam jumlah kecil pada beberapa buah, seperti apel, jeruk, dan nanas.

Namun, produsen biasanya mengekstraknya dari susu dan dapat menggunakannya dalam produksi makanan sebagai pemanis, penstabil, atau penstabil rendah kalori.

Badan pengawas obat dan makanan AS (FDA) mengklasifikasikan tagatosa sebagai GRAS. Pemanis ini membuat para ilmuwan tertarik dengan potensinya untuk membantu mengelola diabetes tipe 2. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa tagatosa memiliki indeks glikemik (GI) yang rendah.

3. Sukralosa

Sukralosa adalah pemanis alami dari sukrosa yang melalui proses kimiawi, namun tetap aman dikonsumsi penderita diabetes.

Rasa dari sukralosa ini 600 kali lebih manis daripada gula pasir biasa dan tidak meninggalkan rasa manis di lidah. Selain itu, kadar kalori pemanis sukralosa sangat rendah.

FDA menganjurkan konsumsi aman sukralosa yaitu sebesar 5 mg per kg berat badan. Tak seperti aspartam, sukralosa bersifat tahan panas sehingga aman apabila diseduh dengan air panas atau ditambahkan ke dalam masakan.

4. Aspartam

Foto: Getty Images/iStockphoto/baibaz

Menurut FDA, aspartam termasuk gula yang aman untuk penderita diabetes karena rendah kalori.

Meski demikian, FDA menganjurkan jumlah aspartam yang aman dikonsumsi yaitu tidak lebih dari 50 mg per kg berat badan.

Bagi seseorang yang memiliki berat 60 kg, dapat mengonsumsi 75 bungkus aspartam dalam bentuk saset kecil, dan jangan diseduh dalam suhu tinggi supaya nutrisi di dalamnya tidak rusak.

Namun demikian, dalam ulasan terakhirnya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mewanti-wanti adanya potensi senyawa karsinogenik pada aspartam yang dapat memicu kanker.

5. Sakarin

Sakarin merupakan gula yang terbuat dari proses oksidasi zat kimia, sehingga aman untuk penderita diabetes karena nol kalori. Jenis gula alternatif ini disebut 200-700 kali lebih manis daripada gula pasir.
Institut Kesehatan Nasional AS (NIH) mendukung penggunaan sakarin untuk pasien diabetes karena aman dan tidak berpotensi kanker.

Meski demikian, konsumsinya juga tetap perlu dibatasi. FDA menganjurkan jumlah takaran konsumsi sakarin adalah 15 mg per kg berat badan.



Simak Video " Ahli Gizi Beri Aturan Konsumsi Gula Per Harinya untuk Cegah Diabetes"

(adr/adr)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork