Berhenti minum kopi sangat menyulitkan bagi sebagian orang. Agar tetap minum kopi dengan aman selama berpuasa, ada beberapa tips yang bisa ditiru.
Kopi memiliki kadar kafein dan asam yang cukup mengganggu bagi lambung jika dikonsumsi dalam keadaan perut kosong. Hal ini membuat banyak penikmatnya khawatir jika minum kopi saat menjalankan ibadah puasa dibulan ramadan.
Sedangkan sebagian dari penikmat kopi juga mengaku kesulitan untuk berhenti minum kopi walaupun harus melaksanakan ibadah puasa. Berbagai cara dilakukan agar tetap dapat mengonsumsi kopi walaupun pada pagi harinya harus menjalankan puasa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ternyata kopi tetap bisa dikonsumsi selama bulan ramadan dengan sehat dan aman. Beberapa tips mudah untuk minum kopi yang aman bagi lambung ini bisa diperhatikan dan ditiru di rumah bagi pecinta kopi.
Berikut ini 4 tips minum kopi yang aman selama berpuasa menurut Have Halal Will Travel:
![]() |
1. Kurangi gula
Sebenarnya salah satu yang harus diperhatikan dari segelas kopi bukan hanya kadar kafein yang tinggi. Tetapi penambahan gula atau pemanis menjadi yang dinilai paling membahayakan dan berdampak negatif.
Mengurangi gula atau pemanis lainnya ke dalam segelas kopi tidak akan memengaruhi rasa alami kopi itu sendiri. Justru secangkir kopi yang diminimalisir penambahan gulanya akan jauh lebih sehat.
Mengurangi gula pada kopi juga dapat meningkatkan cita rasa khas kopi itu sendiri karena gula yang dicampurkan berdampak dengan menurunkan rasa alami kopi. Tidak perlu tanpa gula jika tak bisa terlalu pahit, setidaknya kurangi sedikit demi sedikit dari porsi gula biasanya.
2. Persingkat waktu penyeduhan
Durasi menyeduh kopi dengan mempertemukan bubuk kopi dan air ternyata juga mempengaruhi kadar kafein pada secangkir kopi. Semakin lama bubuk kopi diseduh di dalam air, maka kadar kafeinnya akan semakin tinggi.
Salah satu tips untuk menurunkan kadar kafeinnya ini adalah dengan menyeduh bubuk kopi dalam waktu yang lebih singkat. Mengurangi durasi penyeduhan tidak akan membuat kopi menjadi kehilangan rasanya sehingga tidak perlu dikhawatirkan.
Tips yang satu ini akan sangat bermanfaat untuk kamu yang terbiasa menikmati kopi dengan teknik penyeduhan tubruk. Alternatifnya kamu bisa menggunakan dripper atau french press untuk menghentikan proses penyeduhan kopi dalam air.
Tips minum kopi selama bulan puasa lainnya ada di halaman berikutnya.
3. Minum 1-2 jam sebelum imsak
Berbeda dengan hari biasanya, minum kopi di bulan ramadan juga perlu mempertimbangkan waktu yang tepat. Apakah saat sahur atau berbuka puasa, harus dipertimbangkan dengan baik mengingat untuk meminimalisir efek samping kopi saat berpuasa.
Ternyata waktu yang paling tepat untuk minum kopi dibulan ramadan adalah ketika sahur. Minum kopi saat berbuka puasa justru dapat menimbulkan gangguan pada perut karena memicu asam lambung saat perut kosong.
Tetapi minum kopi saat sahur juga perlu diperhatikan waktunya agar tidak menyebabkan dehidrasi saat mulai berpuasa seharian penuh. Pertimbangkan waktu kira-kira 1-2 jam sebelum imsak dan pastikan untuk minum banyak air putih setelah minum kopi saat sahur.
![]() |
4. Selingi dengan teh
Tidak ada cara terbaik selain mengurangi asupan kopi untuk menghindari dampak negatifnya. Rasa segar dan ketergantungan yang didapatkan dari konsumsi kopi berasal dari kandungan kafein alaminya.
Sebagai solusinya, sesekali kopi juga bisa digantikan dengan secangkir teh hangat. Teh juga memiliki kandungan kafein yang dapat membantu menggantikan kebutuhan kopi walaupun kadarnya tidak sama banyak.
Teh memiliki rasa enak dan segar yang lebih alami dibandingkan kopi, sehingga tetap enak jika dinikmati tanpa gula atau pemanis lainnya. Konsumsi teh dengan kadar kafein yang lebih rendah juga dinilai oleh ahli kesehatan jauh lebih sehat dibandingkan konsumsi kopi terlalu sering.
(dfl/odi)