5 Kebiasaan Sarapan utuk Jaga Kadar Gula Darah Sehat

5 Kebiasaan Sarapan utuk Jaga Kadar Gula Darah Sehat

Atiqa Rana - detikFood
Jumat, 28 Okt 2022 05:00 WIB
Bye Perut Buncit! Contek 7 Kebiasaan Sarapan dari Pakar Ini
Foto: Getty Images/iStockphoto/samael334
Jakarta -

Menjalani pola makan sehat adalah kunci dalam menjaga kadar gula darah yang sehat pula. Coba ikuti 5 kebiasaan sarapan ini untuk kamu yang punya masalah gula darah.

Kebiasaan sehari-hari bisa menentukan kesehatan seseorang, termasuk gaya hidup. Mulai dari kebiasaan saat baru bangun tidur, sebelum tidur, hingga sepanjang hari, semuanya bisa berkontribusi pada kadar gula darah. Jika kadar gula darah terlalu tinggi, hal ini membahayakan kesehatan seperti memicu diabetes, penyakit ginjal, hingga jantung.

Faktor gaya hidup lain seperti olahraga hingga hidrasi juga mempengaruhi kadar gula darah. Karena itu, lebih baik memulai hari dengan kebiasaan makan pagi yang sehat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Merangkum eatthis.com (22/10), berikut 5 kebiasaan sarapan untuk menjaga kadar gula darah tetap sehat:

1. Minum Air Putih

Ini 7 Waktu Minum Air Putih dan Takaran Tepat Menurut Ahli GiziMinum air wajib dilakukan di pagi hari agar tubuh tetap terhidrasi sehingga bisa mengurangi kadar gula darah. Foto: Getty Images/iStockphoto/fizkes

Kebiasaan sederhana yang bisa dilakukan ketika baru bangun tidur yaitu minum air putih. Dengan menjaga tubuh tetap terhidrasi, itu bisa mengurangi kadar gula darah dengan cara mengencerkan jumlah gula dalam aliran darah. Karena, masalah gula darah tinggi dan kondisi dehidrasi disebut pakar kesehatan berkaitan.

Ahli gizi Justine Chan, MHSc, RD, CDE mengungkap bahwa minum air putih bisa mencegah kadar gula dalam darah lebih terkonsentrasi. Jika kita banyak minum air putih, itu juga mampu mengelola keinginan dan mengurangi asupan minuman manis yang tentu lebih baik.

ADVERTISEMENT

2. Sarapan

Bye Perut Buncit! Contek 7 Kebiasaan Sarapan dari Pakar IniKebiasaan sarapan juga mempengaruhi kadar gula darah. Sebaiknya sarapan tetap dilakukan tapi dengan mengonsumsi makanan seimbang. Foto: Getty Images/iStockphoto/samael334

Kebiasaan sarapan bisa bantu menstabilkan kadar gula darah. Beberapa orang memperhatikan jika semakin lama mereka tidak makan, maka kadar gula darah akan semakin meningkat.

Proses ini disebut sebagai gluconeogenesis atau proses pembuatan gula darah yang disimpan di hati untuk menjaga tingkat energi tetap tinggi meskipun tidak makan.

Sementara, Patricia Kolesa, MS, RDN selaku ahli gizi mengungkap jika seseorang tidak makan dalam jangka waktu yang lama, hal itu justru akan membuat tubuh menjadi stress sehingga menyebabkan gula darah naik.

Ketika bangun di pagi hari, gula darah mungkin bisa meningkat, sehingga sarapan seimbang akan menstabilkan bahkan menurunkan kadar gula darah itu.

Untuk itu, jadikanlah sarapan pagi sebagai kebiasaan sehari-hari karena hal itu akan menjaga kadar gula darah tetap seimbang dan memiliki efek lebih besar untuk menstabilkannya sepanjang hari.

Ketika sarapan, pastikan juga mengasup makanan bergizi seimbang. Kourtney Johnson menambahkan rekomendasi sarapan yang baik yaitu dengan adanya serat dan protein ke sumber karbohidrat untuk mengurangi lonjakan gula darah setelah makan.

3. Fokus Asupan Protein

5 Makanan Tinggi Protein Ini Bantu Atasi KolesterolSarapan dengan mengasup protein tinggi mampu menstabilkan gula darah. Foto: Getty Images

Sarapan yang dianjurkan yaitu dengan menambah asupan makanan protein tinggi. Karena makanan dengan kandungan tersebut dapat menstabilkan gula darah.

Hal ini mengacu terhadap teori yang mengungkap bahwa makanan berprotein membutuhkan waktu lama untuk dicerna, sementara gula darah juga tidak langsung naik.

Sarapan makanan berprotein akan menciptakan aliran energi lambat dan stabil yang punya efek yang akan bertahan sepanjang hari. Contoh makanan yang bisa dikonsumsi seperti campuran telur dengan roti gandum.

4. Jalan Pagi Setelah Sarapan

Aktivitas juga berpengaruh terhadap kadar gula darah. Untuk membantu menurunkannya, aktivitas jalan pagi yang melibatkan otot-otot bisa dilakukan.

Otot-otot menggunakan glukosa untuk energi, dan ketika berolahraga, kita mengeluarkan gula darah tersebut dari aliran untuk digunakan sebagai energi itu.

Studi menunjukkan bahwa bahkan dengan berjalan kaki hanya 2 menit saja setelah makan, itu mampu menurunkan gula darah secara signifikan.

5. Waspada Asupan Kafein

Ini Alasan Kenapa Anak Kecil Tak Boleh Diberi Minuman KopiBatasi konsumsi kafein karena hal itu juga bisa membuat gula darah meningkat. Foto: Ilustrasi: Getty Images

Meskipun sebagian orang sudah memasukkan kopi sebagai minuman pagi hari mereka, namun kopi juga mampu meningkatkan kadar gula darah karena kafein di dalamnya.

Kafein pada kopi dapat meningkatkan hormon stress yang mampu meningkatkan rasa waspada dan terjaga. Namun kafein tersebut juga mampu mengaktifkan serangkaian peristiwa yang berhubungan dengan peningkatan kadar gula darah.

Sekalipun minum kopi tanpa tambahan gula, efek seperti ini masih bisa dirasakan. Untuk mencegah efek peningkatan kadar gula darah, pastikan tubuh tetap terhidrasi, mengonsumsi sarapan sehat, dan membatasi asupan kafein hanya sampai 400 mg saja.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video BGN: 60 Persen Anak Tak Pernah Lihat Menu Makanan Bergizi Seimbang"
[Gambas:Video 20detik]
(aqr/adr)

Hide Ads