Waspada Ginjal Akut Misterius! Ini 5 Makanan Sehat untuk Ginjal

3. Kubis

Kubis juga rendah akan kalium, sehingga tergolong bagus untuk kesehatan ginjal. Foto: Getty Images

Adalagi sayuran yang mampu membantu meningkatkan kesehatan ginjal, yaitu kubis. Kubis merupakan sayuran renyah yang dikemas dengan fitokimia dengan perannya untuk memecah radikal bebas dalam tubuh dan mengurangi kerusakan pada ginjal.

Kubis juga punya nutrisi lain seperti tinggi akan vitamin K, vitamin C, serat, vitamin B6. Ada juga asam folat yang baik. Kubis juga rendah akan kalium, sehingga tergolong bagus untuk kesehatan ginjal.

4. Ikan Omega 3

Jenis ikan tinggi asam lemak omega-3 termasuk salmon dan tuna. Pada dasarnya, tubuh tidak mampu membuat asam lemak omega 3 sendiri. Sehingga, tubuh memerlukan asupan tersebut dari makanan. Foto: shutterstock

Bagi kamu yang tak suka ikan, lebih baik mulai sekarang mengganti asupan protein hewani menjadi ikan. Ikan adalah sumber makanan yang kaya protein dan asam lemak tak jenuh. Kandungan tersebutlah yang berfungsi untuk melindungi ginjal dari segala kerusakan.

Jenis ikan tinggi asam lemak omega-3 termasuk salmon dan tuna. Pada dasarnya, tubuh tidak mampu membuat asam lemak omega 3 sendiri. Sehingga, tubuh memerlukan asupan tersebut dari makanan.

Catatan National Kidney Foundation menemukan bahwa lemak omega-3 dapat mengurangi kadar lemak dalam darah, sekaligus menurunkan tekanan darah. Sementara, tekanan darah tinggi menjadi salah satu faktor risiko penyakit jantung.

Untuk mengurangi risiko penyakit ini, sebaiknya mulai mengonsumsi ikan berlemak sehat.

5. Jus Lemon

Tak hanya makanan utuh, perasan jus lemon ternyata juga bisa membantu meningkatkan kesehatan ginjal. Foto: Getty Images

Tak hanya makanan utuh, perasan jus lemon ternyata juga bisa membantu meningkatkan kesehatan ginjal.

Di dalam perasan jus lemon, terdapat sejumlah vitamin C dan asam sitrat yang akan membantu menjaga tingkat pH internal, sekaligus meningkatkan kesehatan dan mengatasi masalah ginjal.

Ada juga penelitian yang menemukan bahwa jika minum secara rutin secangkir jus lemon, itu dapat meningkatkan sitrat urin yang kemungkinan mampu mengurangi risiko batu ginjal.