Kopi disebut punya beragam manfaat untuk tubuh, tetapi apakah manfaat itu juga bisa didapat dari konsumsi kopi instan? Berikut penjelasannya.
Banyak orang memilih kopi sebagai minuman sehari-hari. Kopi biasanya diminum pagi hari sebelum memulai aktivitas.
Untuk pilihan praktis, banyak orang lebih memilih menyeduh kopi instan dibandingkan bubuk kopi segar. Hal ini lantaran kopi bubuk yang fresh harus melalui proses yang cukup rumit, sementara kopi instan lebih praktis, cepat, dan tentunya harganya lebih murah.
Namun apakah manfaat yang ditawarkan oleh kopi instan sama seperti kopi bubuk segar?
Untuk mengulik hal ini, berikut perbedaan dan manfaat kopi instan yang dirangkum dari stylist.co.uk (19/08).
1. Perbedaan Kopi Instan dengan Kopi Bubuk
![]() |
Meskipun keduanya sama sama berbentuk bubuk, tetapi ada perbedaan kandungan yang bisa menimbulkan efek yang berbeda juga.
Perbedaan itu terdapat pada kandungan air dan kafein antara kedua jenis kopi. Dr JW Langer dari Coffee and Health, Institute of Scientific Information on Coffee mengungkap kopi instan itu terbuat dari kopi bubuk yang kadar airnya dihilangkan. Karenanya kopi instan menjadi minuman yang kurang menghidrasi tubuh.
Perbedaan juga terdapat dalam proses olahannya. Kopi bubuk diolah dari biji kopi yang telah digiling dengan takaran tertentu.
Sementara kopi instan adalah kopi bubuk yang telah diseduh menjadi kopi yang sebenarnya. Nantinya hanya ada cairan yang kemudian didinginkan atau dikeringkan melalui berbagai proses sehingga menyisakan padatan pada kopi.
2. Kopi Instan Larut dalam Cairan
Perbedaan terlihat juga pada larutannya. Kopi instan sebagai kopi seduh, akan larut ke dalam air. Dalam penyeduhannya pun harus diperhatikan jumlah airnya.
Sedangkan kopi bubuk, tidak larut dalam air karena ampas nya terbuat dari serat dalam jumlah besar. Jika kopi diseduh atau dilarutkan dalam air, ampas masih tersisa di dasar gelas.
Dengan beberapa perbedaan seperti ini, apakah itu juga akan mempengaruhi manfaat kesehatannya?
Simak Video "Melihat Proses Pembuatan Kopi Toraja Secara Tradisional"
[Gambas:Video 20detik]