Daftar Buah dan Sayuran yang Sebaiknya Tak Disimpan Bersamaan

Tak asal simpan, ternyata ada beberapa buah dan sayuran yang sebaiknya tak disimpan bersamaan. Karena zat yang terkandung di dalamnya berefek buruk satu sama lain.

Biasanya saat menyimpan buah dan sayuran di lemari es langsung ditaruh begitu saja. Sebaiknya mulailah memahami sifat fisik buah dan sayur yang sering dikonsumsi agar proses penyimpanan benar-benar membuat buah dan sayuran awet segarnya.

Ada beberapa buah yang mengeluarkan etilen yaitu gas yang akan mematangkan buah atau sayur lain sebelum waktunya. Jika disimpan bersamaan dengan buah atau sayur yang sensitif terhadap gas tersebut makan akan lebih cepat busuk.

Berikut ini daftar buah dan sayur yang sebaiknya tak disimpan berdekatan atau bersamaan, seperti dilansir dari brightside (18/05),

1. Apel dan Wortel

Tak semua buah dan sayur bisa disimpan bersama. Seperti apel dan wortel. kedua buah dan sayur ini harus disimpan secara terpisah.

Apel menghasilkan banyak etilen yaitu zat pematangan yang akan mempercepat buah dan sayur di dekatnya cepat busuk. Penyimpanan apel dan wortel tidak boleh disatukan karena jika tidak, dalam 2 minggu wortel akan mulai terasa pahit dan membusuk.

2. Mentimun dan Tomat

Mentimun sangat sensitif terhadap zat etilen sehingga tidak bisa disimpan dengan tomat. Foto: iStock

Mentimun dan tomat menjadi campuran yang sempurna dalam salad. Namun tidak cocok jika disimpan bersamaan atau berdekatan.

Hal ini karena mentimun sangat sensitif terhadap zat etilen. Ketika terkena zat itu, mentimun akan mulai menguning lebih awal dari seharusnya. Lebih baik menyimpan mentimun secara terpisah di lemari es, sedangkan tomat bisa disimpan di suhu ruangan, tidak di dalam kulkas.

3. Bawang Bombay dan Kentang

Dalam keadaan kering sekalipun, bawang bombay lebih cepat menyerap kelembaban. Sedangkan kentang terlalu banyak mengeluarkan uap air.

Keduanya sangat bertolak belakang, sehingga mereka tidak bisa disimpan bersama. Seiring dengan berjalannya waktu bawang bombay akan menghasilkan tunas hijau, begitu juga kentang yang akan menumbuhkan mata tunasnya.

4. Pisang dan Alpukat

Penyimpanan alpukat dan pisang bisa saja disatukan, namun bisa pula dipisah tergantung kondisi buah tersebut. Buah alpukat yang kurang matang dianjurkan untuk disimpan di sebelah pisang karena gas yang dilepaskan oleh pisang bisa mendorong proses pematangan.

Penyimpanan alpukat dan pisang bisa saja disatukan, namun bisa pula dipisah tergantung kondisi buah tersebut. Foto: iStock

Namun ketika memang ingin memperpanjang umur alpukat ataupun pisang, lebih baik menyimpan secara terpisah dalam lemari es guna memperlambat proses pematangan secara signifikan.

Alpukat yang akan disimpan bersamaan dengan pisang juga sebaiknya dibungkus dengan kertas, barulah simpan di sebelah pisang.

5. Persik dan Pisang

Penyimpanan buah persik dan pisang bisa dilihat dari tingkat kematangan kedua buah ini. Jika buah persik sudah matang, maka jauhkan dari pisang karena zat etilen yang dimiliki pisang akan membuat buah persik lebih cepat matang dari biasanya.

Semakin matang pisang, maka buah ini akan lebih banyak mengeluarkan zat etilen. Karena itu saat menyimpan perhatikan tingkat kematangannya.

6. Terong dan Melon

Sebaiknya terong tidak disimpan bersamaan dengan melon karena melon akan membuat terong lebih cepat busuk. Foto: iStock

Terong menjadi sayuran yang sensitif akan zat etilen. Sebaiknya tidak menyimpannya bersamaan dengan melon karena melon akan membuat terong lebih cepat busuk.

Namun jika ingin menyimpan terong dalam lemari es, pastikan untuk menjauhkan terong dari buah apapun untuk menghindari pembusukan yang lebih cepat.

7. Anggur dan Mangga

Anggur juga merupakan buah rentan dalam hal penyimpanan. Buah satu ini tidak akan mentolerir buah atau sayuran apapun di dekatnya.

Sedangkan mangga adalah buah yang mengeluarkan zat etilen. Selain itu buah berkulit hijau ini juga memiliki proses pematangan dan pembusukan yang lebih cepat. Karenanya harus dipisahkan penyimpanannya dengan anggur.

8. Blueberry dan Strawberry

Blueberry adalah buah klimakterik yang bisa mengeluarkan etilen. Sedangkan strawberry adalah buah non-klimakterik. Foto: iStock

Blueberry adalah buah klimakterik yang bisa mengeluarkan etilen. Sedangkan strawberry adalah buah non-klimakterik. Karena itu jika disimpan bersamaan, strawberry mungkin akan cepat matang hingga membusuk lebih awal.

Jika kedua jenis beri ini terlalu matang, boleh saja menyimpannya secara bersamaan tetapi harus dimakan secepatnya agar tidak membusuk.