Kenali 4 Kebiasaan Minum yang Picu Masalah Kesehatan Hati

Kenali 4 Kebiasaan Minum yang Picu Masalah Kesehatan Hati

Yenny Mustika Sari - detikFood
Selasa, 12 Apr 2022 06:00 WIB
Drink Can
Foto: iStock
Jakarta -

Ada beberapa kebiasaan minum tak sehat yang dapat merusak hati. Di antaranya mengonsumsi minuman berakohol hingga kurang minum air putih, ini kata ali.

Hati merupakan salah satu organ terpenting di tubuh karena berperan sebagai pembangkit tenaga suatu organ. Tanpa disadari, hati bekerja lebih keras untuk tubuh.

Fungsi hati yang umum diketahui adalah menyaring dan membersihkan darah. Selain itu, hati memiliki beragam fungsi lain, seperti memproduksi dan metabolisme protein, tempat penyimpanan nutrisi, hingga memproduksi empedu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kesehatan hati harus terus diperhatikan kalau ingin selalu sehat dan bugar. Dilansir dari Eat This (7/4) salah satu cara yang dapat dilakukan dengan mengikuti pola makan sehat. Di antaranya seperti mengonsumsi lemak sehat, membatasi konsumsi gula tambahan, hingga mengindari kebiasaan minum tak sehat.

Baca Juga: Jajan Es Cendol di Los Angeles, Nikita Willy Kaget dengan Harganya!

ADVERTISEMENT

Berikut 4 kebiasaan minum yang dapat merusak hati:

1. Minuman Bersoda

Woman hand giving glass ,Soft drinks with ice, sweethart or buddyminuman soda Foto: Getty Images/iStockphoto/tongpatong

Minuman bersoda, salah satu jenis minuman yan tak sehat. Meski ada versi dietnya, minuman soda tetap saja berbahaya bagi kesehatan. Terutama dapat merusak hati jika rutin dikonsumsi.

Ahli diet Trista Best menjelaskan, "Soda dapat mendatangkan malapetaka pada hati seseorang dengan menyebabkan penumpukan lemak yang pada akhinya menyebabkan penyakit hati jika dibiarkan terus-menerus."

"Ini terutama karena gula rafinasi dan sirup jagung fruktosa tinggi yang dikandungnya. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa gula rafinasi mungkin memiliki efek yang bisa lebih merusak hati daripada alkohol, terutama bila dikonsumsi dalam jumlah besar," lanjut best.

2. Minuman Beralkohol

Tolak Minuman Beralkohol dari Bos, Pegawai Baru Ini Ditamparkonsumsi minuman beralkohol Foto: Getty Images/iStockphoto

Hati adalah salah satu organ yang paling terpengaruh dari mengonsumsi minuman beralkohol. Terutama jika mengonsumsinya secara terus menerus.

"Bukan rahasia lagi kalau alkohol dapat merusak hati, terutama bila dikonsumsi dalam jumlah yang lebih besar dari batas yang direkomendasikan setiap hari," ungkap Best.

"Ini karena hati adalah organ detoksifikasi alami tubuh. Hati menyaring semua yang masuk ke dalam tubuh, termasuk alkohol. Kandungan alkohol dapat menyebabkan sel-sel hati menjadi rusak dan hancur seiring waktu yang mengakibatkan jaringannya tidak beregenerasi," sambungnya.

Baca Juga: Dibiarkan Selama 4 Tahun, Bumbu Mie Ini Berubah Jadi Kristal

3. Kurang Minum Air Putih

7 Waktu Terbaik untuk Minum Air Putih Selain Setelah Bangun Tidur7 Waktu Terbaik untuk Minum Air Putih Selain Setelah Bangun Tidur Foto: Getty Images/elenaleonova

Air putih sangat penting dikonsumsi setiap hari agar tubuh terhidrasi. Minum air putih yan cukup setiap hari juga penting untuk menjaga kesehatan hati.

"Tidak minum cukup air dapat menyebabkan kekacauan pada hati," kata ahli diet Vandana Sheth.

"Menurut sebuah studi populasi yang diterbitkan pada April 2021, orang dengan asupan air lebih tinggi memiliki risiko lebih rendah untuk mengalami penyakit hati berlemak," terang Sheth.

4. Banyak Konsumsi Minuman Manis

mocktail buahmocktail buah Foto: iStock

Selain minuman bersoda, masih ada beragam jenis minuman manis lainnya. Di antaranya jus botolan atau kemasan kotak yang banyak ditemui di minimarket maupun supermarket. Minuman ini juga perlu diwaspadai konsumsinya karena jus kemasan mengandung banyak gula.

Begitu juga dengan minuman kopi yang dikreasikan. Biasanya diracik dengan aneka sirup hingga krimer yang berlemak. Minuman berenergi juga bisa menjadi salah satunya.

"Ada juga yang disebut penyakit hati non-alkohol (NALD), atau steatohepatitis non-alkohol (NASH), yang bisa terjadi ketika kita terlalu banyak mengonsumsi makanan dan minuman olahan," ujar Dana Ellis Hunnes, seorang ahli gizi.

"Jika kita melakukan ini terlalu lama dan memiliki terlalu banyak lemak visceral (lemak yang tersembunyi dalam tubuh), ini juga dapat menyebabkan sirosis dan berpotensi membutuhkan transplantasi hati," sambungnya.

Baca Juga: Jahat! Emak-emak Ini Sebar Isu Dagangan Nasgor Tetangganya Pakai Pesugihan

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]
(yms/adr)

Hide Ads