Bikin Sehat! 5 Manfaat Diet Plant-Based Ini Diungkap Pakar Gizi

Belakangan ini tren diet plant-based semakin meningkat tajam. Ternyata ada manfaat baiknya yang telah diakui oleh ahli gizi.

Diet plant-based atau pola makan yang hanya mengonsumsi makanan-makanan nabati saja kini tengah diminati. Selain karena manfaat kesehatannya untuk tubuh, tren diet ini juga diakui baik untuk menjaga kelangsungan lingkungan.

Tidak hanya catering makanan sehat, banyak juga restoran-restoran hingga tempat makan cepat saji yang ikut menyajikan makanan plant-based. Minat masyarakat yang terus meningkat pesat ini dinilai oleh ahli sebagai kabar baik dalam peningkatan kesadaran gaya hidup yang lebih sehat.

Tetapi apakah meninggalkan makanan hewani benar-benar menyehatkan? Melalui proses pengamatan dan penelitian yang panjang, setidaknya pakar gizi mengakui ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari diet plant-based.

Baca juga: Selain Alkohol, Ini 7 Minuman yang Diharamkan dalam Islam

Berikut ini 5 manfaat diet plant-based yang diungkap pakar gizi menurut Food NDTV:

Tinggi akan kandungan serat, diet plant-based ternyata terbukti baik untuk meningkatkan kualitas kesehatan usus. Foto: Getty Images/iStockphoto

1. Meningkatkan kesehatan usus

Konsumsi makanan nabati secara rutin telah terbukti dapat meningkatkan kesehatan usus menjadi jauh lebih baik. Bukan sekadar perasaan atau sensasi saja tetapi kandungan serat yang tinggi dari tumbuhan secara alami memang dapat memperbaiki saluran pencernaan secara ampuh.

Berbagai penelitian telah dilakukan untuk melihat dampak diet plant-based pada kesehatan usus. Hampir sebagian besar menunjukkan efek yang sama terkait adanya peningkatan kesehatan termasuk penelitian yang dilakukan oleh dr. Hana Kahleova selaku komite praktisi dari Responsible Medicine.

Hasil dari penelitian yang dipublikasi oleh dr. Hana ini berasal dari pengamatan selama 16 minggu terhadap usus pelaku diet vegan. Hasilnya ditemukan perkembangan mikrobiota usus yang lebih tinggi pada pelaku vegan yang berperan melancarkan saluran pencernaan hingga menguatkan imunitas.

2. Menghasilkan energi yang lebih besar

Saat tubuh merasa lebih cepat lelah dan lesu sepanjang hari ternyata tidak hanya disebabkan oleh kurangnya istirahat atau kegiatan yang terlalu padat. Ada peran asupan makanan yang juga berpengaruh terhadap produksi energi yang dihasilkan oleh tubuh.

Ternyata diet plant-based dapat mengatasi keluhan tersebut dan terbukti dapat meningkatkan produksi energi sehingga tubuh tidak mudah lelah. Bahkan hal ini telah dibuktikan melalui pengamatan yang dilakukan pada atlet-atlet yang menjalani diet plant-based dan mengaku lebih berenergi.

Manfaat menjadi seorang atlet yang menjalani diet vegan bahkan diakui secara langsung oleh Lewis Hamilton yang merupakan pembalap F1 terkenal. "Aku menjadi lebih punya banyak energi, aku menjadi lebih produktif. Setiap bangun tidur aku selalu merasa lebih baik, pikiranku lebih jernih hingga tubuhnya yang semakin segar," kata Hamilton.

Baca juga: 5 Tips Diet Ariel Tatum yang Dianggap 'Body Goals', Contek Yuk!

3. Memperbaiki kesehatan kulit

Konsumsi lebih banyak sayuran dan makanan nabati juga telah terbukti memperbaiki kesehatan kulit bahkan yang disebabkan oleh faktor usia sekalipun. Semakin bertambahnya usia, kulit juga akan semakin menua dan terlihat lebih kusam hingga munculnya garis-garis halus.

Ternyata mengonsumsi makanan hijau atau plant-based ini dapat menjaga kecerahan kulit wajah. Sebuah penelitian yang dilakukan di tahun 2020 silam telah membuktikan bahwa diet plant-based memperlihatkan efek peningkatan antioksidan yang baik pada tubuh.

Adanya peningkatan antioksidan ini terbukti menjadi alasan terbesar para pelaku diet plant-based mendapatkan efek peningkatan kesehatan kulitnya. Bahkan beberapa penelitian yang dilakukan di waktu dan oleh peneliti yang berbeda juga menunjukkan hasil yang sama.

4. Memudahkan pengendalian berat badan

Berkaitan kandungan seratnya yang tinggi juga membuat diet plant-based dapat memberikan kenyang lebih lama dan menghindarkan pelakunya dari konsumsi kalori berlebih. Foto: Getty Images/iStockphoto/Rawpixel

Mengendalikan berat badan berkaitan juga dengan pengendalian keinginan makanan terutama konsumsi camilan yang berlebihan. Mengonsumsi makanan plant-based yang kaya serat dapat memberikan efek kenyang yang lebih lama sehingga membuat keinginan ngemil lebih dapat dikendalikan.

Jika nafsu untuk makan camilan bisa dikendalikan maka dampaknya ini akan sangat membantu untuk mengendalikan berat badan dengan lebih baik. Penelitian yang dilakukan di tahun 2020 sudah berhasil menemukan pembuktian bahwa pelaku diet plant-based lebih mudah untuk mengendalikan berat badan mereka.

Bukan hanya satu saja tetapi ada sembilan belas penelitian yang telah membuktikan hasil yang serupa. Diet plant-based ini tentunya disetujui sebagai cara meningkatkan kesehatan yang lebih baik karena membantu mengendalikan berat badan yang sehat hingga menjaga massa tubuh yang lebih seimbang.

5. Bikin tidur nyenyak

Sebagian besar pelaku diet plant-based mengakui adanya dampak pada peningkatan kualitas tidur. Tentu saja selain karena alasan tempat tidur yang nyaman peningkatan kualitas tidur ini juga dipengaruhi besar oleh kesehatan tubuh yang meningkat dan lebih seimbang sehingga tidur malam bisa lebih nyenyak.

Beberapa kasus kesulitan tidur dilaporkan dipengaruhi oleh perut yang terlalu kenyang atau perasaan begah yang membuat sulit untuk mendapatkan kualitas tidur yang baik. Konsumsi makanan plant-based atau nabati ini menjadi makanan yang dapat membantu membersihkan saluran pencernaan.

Saat tubuh merasa tidak terlalu berat akibat sisa makanan yang menumpuk dalam pencernaan, maka tubuh akan terasa lebih rileks. Hasilnya tidur malam juga lebih nyenyak dan ketika bangun tubuh akan terasa lebih segar.

Baca juga: Beli Burger di Pinggir Jalan, Netizen Ini Dapat 'Bonus' Tak Terduga