Beberapa orang di berbagai belahan dunia ada yang usianya menginjak 100 tahun lebih. Seperti nenek 122 tahun yang meraih rekor dunia. Ini rahasia pola makannya.
Setiap orang mendambakan tubuh sehat dan bugar dengan usia yang panjang. Beberapa kakek nenek dengan usia lebih dari 100 tahun ditemui di berbagai negara, seperti seorang nenek yang mendapatkan gelar sebagai orang tertua dunia.
Dilansir dari Mirror (9/2/2025), nenek itu adalah Jeanne Calment asal Prancis yang diketahui hidup selama 122 tahun 164 hari dari tahun 1875 hingga 1997. Nenek Calment mendapatkan predikat rekor dunia dari Guinness World Records.
Menurut informasi yang didapatkan, nenek Calment menghabiskan tahun-tahun terakhirnya di panti jompo Arles. Nenek Calment diketahui memiliki pengalaman yang panjang, mulai dari melewati dua perang dunia, flu Spanyol, juga menyaksikan pembangunan Menara Eiffel.
Nenek Calment juga pernah mengakui bahwa dirinya pernah bertemu dengan Vincent Van Gogh pada 1888 ketika membeli pensil dari toko ayahnya. Cerita dari nenek Calment ini masuk akal, mengingat lukisan bunga matahari Van Gogh yang terkenal di Arles.
Beliau meninggal dunia pada 4 Agustus 1997. Diketahui bahwa nenek Calment selalu mempertahankan pola makannya yang beragam dan tetap aktif.
Pada 1995, Calment sempat mengalami gangguan pendengaran dan hampir buta, akhirnya ia menghentikan kebiasaannya merokok dan minum segelas wine. Namun, saat itu ia tetap menikmati cokelat.
Surrey Live melaporkan bahwa nenek Calment menganggap umur panjangnya itu didapatkan berkat gaya hidup yang aktif dan tenang. Beliau juga mengutarakan bahwa minyak zaitun adalah makanan yang rutin dikonsumsi olehnya.
Minyak zaitun merupakan jenis minyak yang mengandung lemak sehat. Manfaatnya dapat melindungi tubuh dari penyakit kronis, seperti jantung. Jika mengonsumsinya secara rutin juga kerap dikaitkan dengan peningkatan kualitas hidup dan menurunnya angka kematian.
Berikut manfaat dari mengonsumsi minyak zaitun:
1. Minyak zaitun mengandung lemak tak jenuh tunggal dan zat antioksidan.
2. Berpotensi mengurangi rasio kardiovaskular.
3. Dikonsumsi untuk meningkatkan kesehatan otak.
4. Bermanfaat untuk mengelola komposisi lemak tubuh
5. Melindungi tubuh dari penyakit kronis.
Manfaat dari minyak zaitun ini juga dijelaskan dalam sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa diet tinggi asam lemak tak jenuh tunggal (MUFA) dapat mengurangi lemak tubuh sentral dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Studi lain pada 2015 menemukan bahwa orang tua yang mengikuti pola diet Mediterania dengan mengonsumsi minyak zaitun atau kacang-kacangan menunjukan peningkatan fungsi kognitif dibandingkan dengan mereka yang menjalani diet rendah lemak.
Minyak zaitun merupakan komponen utama dari diet Mediterania karena mengandung banyak lemak sehat dan antioksidan. Saat menambahkan minyak zaitun, sebaiknya pilih jenis yang murni.
Simak Video "Pelari Newbie Jangan Gegabah!"
(yms/odi)