Saus cabai bisa bikin makan makin semangat, tapi bagaimana jika pedasnya sampai membakar lidah? Di dunia ini ternyata ada beberapa produk saus cabai yang teramat sangat pedas.
Sensasi pedas saus cabai disukai banyak orang karena bikin makan terasa kian nikmat. Tak heran kalau banyak orang menyimpan saus-saus cabai sebagai stok.
Namun saus cabai yang umum dijual di pasaran adalah yang pedasnya masih bisa ditolerir lidah. Tingkat kepedasannya bervariasi, dari level 5, 10, 30 sampai 50.
Ternyata kepedasan produk saus cabai tak sampai di situ. Beberapa produsen menciptakan saus cabai botolan yang pedasnya bikin melongo. Mereka mencantumkan informasi skala kepedasan dalam kemasannya.
Sakingn pedasnya, saus cabai ini diberi nama dengan unsur 'setan' hingga 'neraka'. Apa saja daftarnya?
Berikut 5 saus cabai yang pedas mampus, seperti dikutip dari Listverse (23/1/2024):
5. Scorpion Pepper Hot Sauce
Saus cabai botolan ini memang berukuran kecil, tapi pedasnya tak main-main. Bernama Scorpion Pepper Hot Sauce, tingkat kepedasan saus cabai ini mencapai 2,009,231 Scoville Heat Unit (SHU).
Bahan utamanya adalah cabai Scorpion yang berasal dari Trinidad dan Tobago. Cabai ini punya ciri khas rasa khas buah (fruity) dan bunga (floral) yang menghadirkan rasa kompleks. Konon ketika memakan saus ini akan memicu ledakan rasa di mulut.
Scorpion Pepper Hot Sauce tergolong serba guna karena bisa dijadikan bahan campuran marinasi, saus cocolan, saus siraman di atas taco dan banyak lainnya.
4. Carolina Reaper Hot Sauce
Cabai Carolina Reaper terkenal sebagai salah satu jenis cabai terpedas di dunia. Cabai ini pun bisa dijadikan saus botolan dengan tingkat kepedasan 1,569,300 SHU.
Mereka yang memakannya adalah pencinta pedas sejati karena serangan pedasnya benar-benar kuat. Rasa pedas saus Carolina Reaper juga diiringi jejak manis smoky dan asam yang bercampur di lidah.
Untuk membuat saus ini biasanya juga memakai bawang putih, bawang bombai, cuka, dan garam. Ketika saus ini didiamkan, rasanya disebut makin kuat dan istimewa.
Selengkapnya di halaman selanjutnya.
(adr/odi)