Banyak orang menyimpan roti tawar di dalam kulkas, agar tahan lama dan tak mudah berjamur. Tetapi cara tersebut kurang tepat, ini alasannya.
Roti tawar dan roti manis biasa dikonsumsi banyak orang di Indonesia. Terutama roti tawar dalam bentuk segi empat atau loaf yang sering disajikan sebagai menu sarapan.
Roti tawar biasanya dijual dalam kemasan berisi 8-10 helai yang tak bisa langsung habis dikonsumsi sekaligus. Umumnya roti tawar disimpan dalam lemari es agar kesegarannya tahan lama.
Dilansir dari The Sun (16/7), Lora Fied, seorang ahli kuliner di Inggris menjelaskan cara menyimpan roti yang baik dan benar melalui unggahan Instagram @lorafied. Lora menyarankan sebaiknya jangan menyimpan roti di dalam kulkas.
Jika menyimpan roti dalam suhu ruangan, bisa menaruh begitu saja dalam kemasan plastik atau kertas. Atau menaruhnya dalam kotak khusus penyimpan roti tawar agar teksturnya tetap lembut dan awet.
Pilihan lain yang lebih tepat, menyimpan roti tawar dalam freezer atau lemari pembeku. Karena roti lebih baik berada di dalam freezer sampai beku. Cara ini bisa dilakukan kalau ingin kondisi roti tetap awet dan aman dikonsumsi.
Sebelum disimpan di dalam freezer, sebaiknya roti dibungkus dengan menggunakan plastik zipper, plastik khusus untuk membekukan makanan atau wadah makan yang kedap udara.
Kalau ingin menikmati roti beku dalam freezer ini, cukup taruh di dalam kulkas selama semalaman. Jangan melumerkan roti beku di luar kulkas atau di suhu ruangan, karena teksturnya akan berubah menjadi lembek, seperti dikutip dari CNN (9/1/2023).
Lantas, apa bedanya menyimpan roti dalam kulkas dan freezer? Roti yang disimpan dalam kulkas justru akan membuat roti cepat basi dan berkurang kesegarannya bahkan berjamur.
Tekstur roti tawar akan kering seperti dijemur karena suhu kulkas yang lembap. Agar bisa tetap menikmati roti tawar yang segar, setelah roti beku segar kembali. Kamu bisa memanggang dalam toaster sehingga rasa dan aromanya kembali seperti roti segar atau roti baru.
Simak Video "Hasil Uji BPOM Roti Aoka Aman, Tapi Roti Okko Ditarik dari Peredaran"
(yms/odi)