Nana Mirdad Sebut Alkohol 'Hilang' Saat Dimasak, Ini Pandangan Islam

Tim detikFood - detikFood

Jumat, 07 Jul 2023 11:32 WIB

Kandungan alkohol pada makanan apakah akan menguap? — Foto: iStock

Jakarta -

Islam melarang mengonsumsi dan menggunakan alkohol sebagai campuran masakan. Banyak yang menyebutkan kalau alkohol ini akan menguap ketika dimasak, tapi apakah benar?

Alkohol terdiri dari beragam jenis dan umumnya berupa minuman. Tak hanya dikonsumsi sebagai minuman, tapi alkohol juga kerap digunakan dalam campuran masakan.

Dalam dunia kuliner, beberapa jenis alkohol bisa memberikan tambahan aroma dan rasa pada masakan. Beberapa chef menambahkannya saat membuat steak, pasta, ataupun salad.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Muslim yang kerap menikmati makanan di restoran harus memerhatikan komponen yang terkandung dalam makanan. Karena, alkohol termasuk jenis makanan atau minuman yang haram hukumnya dikonsumsi.

Kandungan alkohol pada makanan apakah akan menguap? Foto: Instagram @anca.id

Penjelasan mengenai hukum mengonsumsi makanan yang mengandung alkohol ini dibagikan oleh seorang influencer dengan akun Instagram @anca.id. Anca menjelaskan hal tersebut dibarengi dengan sepotong video masakan Nana Mirdad.

Dalam videonya, Nana Mirdad mencampurkan alkohol ke dalam tumisan yang sedang dibuatnya. Nana juga mengatakan, "Kalian nggak usah khawatir, karena kalau kalian masak alkohol kayak gini. Ini yang dipakai tuh biasanya hanya rasanya saja. Jadi, alkoholnya sendiri itu pasti nanti dia akan hilang."

Nana Mirdad memang bukan muslim, tapi banyak pengikut media sosialnya yang merupakan muslim. Oleh karenanya, Anca ingin menjelaskan soal penggunaan alkohol dalam masakan.

Kandungan alkohol pada makanan apakah akan menguap? Foto: iStock

Anca mengatakan dalam videonya, "Menurut USDA, bahwa alkohol yang ada di dalam masakan tersebut tidak fully (sepenuhnya) menguap. Jadi masih ada residu di dalamnya."

Tak hanya secara teori kuliner, tapi Anca juga menjabarkan penjelasannya dalam sudut pandang Islam. "Intinya khamar (alkohol) di dalam masakan itu secuil pun nggak boleh. Karena, secuil khamar yang ada dalam masakan akan membuat makanan kamu yang awalnya halal menjadi haram," jelasnya.

Dikutip dari detikHikmah (24/11/2022), dalam hadits Mutawatir yang diriwayatkan oleh Ahmad, Muslim, Rasulullah SAW bersabda:

"Setiap benda yang memabukkan adalah khamr dan setiap khamr itu haram."

Sebelumnya, Dian Widayanti, konten kreator yang fokus membahas aspek halal makanan, juga meluruskan hal ini. Dalam unggahannya (22/8/2021), wanita berhijab ini menjelaskan anggapan alkohol menguap tak bersisa saat dimasak.

Ia merujuk pada temuan Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) mengenai persentase alkohol yang tersisa pada makanan, berdasarkan waktu dan cara memasaknya.

"Faktanya, menurut USDA, alkohol masih tersisa 85% ketika ditambahkan ke cairan mendidih dan diangkat dari api," ujarnya dalam video. Alkohol kemudian masih sisa 75% dalam makanan ketika disulut api, dan sisa 70% tanpa panas dan disimpan semalaman.

Tak hanya itu, alkohol juga masih tersisa dalam makanan, sekalipun makanan itu dipanggang lama. "Sisa 45% kalau dipanggang 25 menit dan tidak diaduk di adonan," ujar Dian.