Taste Atlas mengeluarkan daftar olahan babi terenak di dunia versi pilihan penggunanya. Tujuh olahan babi berikut menempati peringkat teratas. Ada apa saja ya?
Taste Atlas merupakan situs panduan wisata asal Kroasia yang juga mengulas makanan-makanan tradisional di berbagai negara. Mereka juga kerap mengadakan penilaian makanan terbaik versinya.
Pada kategori "Best Pork Dishes in the World" bulan Mei 2023, Taste Atlas mengungkap 50 pemenangnya. Olahan babi terenak di dunia ini berasal dari banyak negara.
Tujuh teratas dalam daftar tersebut adalah olahan babi berikut ini:
1. Carnitas
Carnitas dari Meksiko berhasil menduduki peringkat pertama daftar olahan babi terenak di dunia. Carnitas tepatnya berasal dari Michoacán. Umumnya dibuat dari daging bagian depan atau bahu babi.
Carnitas dimasak lama dengan cara direbus, dipanggang, atau diolah menggunakan teknik slow-cooked bersama lemaknya sampai benar-benar empuk. Penyajiannya, carnitas disuwir-suwir dan dinikmati bersama tortilla, salsa, kacang-kacangan, guacamole, jeruk nipis, dan sayuran segar.
2. Pernil
Dari Puerto Rico, ada pernil yang jadi favorit warga di sana. Pernil dibuat dari bahu babi yang dipanggang bersama bumbu marinasi tradisional bernama adobo mojado. Bumbu ini terdiri dari paprika, garam, cuka, bawang putih, dan oregano.
Nama "pernil" diambil dari kata "pierna" dalam bahasa Spanyol yang berarti "kaki" atau "ham". Jadi sebenarnya, pernil juga jamak dibuat dari ham babi, namun seiring waktu, karena bagian bahu babi lebih murah dan mudah didapat, potongan inipun jadi lebih umum dipakai.
3. Cochinita pibil
Cochinita pibil adalah olahan babi khas Meksiko yang berasal dari Yucatan. Dalam pembuatannya, daging babi dimarinasi bersama pasta annatto, jus jeruk pahit, dan bawang putih.
Daging lalu dipanggang perlahan, disuwir-suwir, dan disajikan bersama tortilla atau taco. Hidangan yang identik berwarna merah ini juga bisa dimakan langsung dengan pendamping acar bawang, salsa, dan beragam sayuran panggang.
4. Siu yuk
Olahan babi terenak di dunia selanjutnya berasal dari Guangdong, China. Namanya siu yuk yang tergolong makanan berat. Karenanya siu yuk umumnya dikonsumsi dalam jumlah sedikit.
Siu yuk berasal dari satu ekor babi yang dipanggang utuh di atas arang. Hasilnya, kulitnya renyah, namun dalamnya empuk juicy. Siu yuk bisa dimakan begitu saja, dicocol ke saus hoisin, atau kecap asin.
Selengkapnya di halaman selanjutnya.
Simak Video "Video: Sanksi Penarikan untuk 7 Produk Pangan Mengandung Babi Bersertifikat Halal"
(adr/odi)