Banyak orang mengandalkan wadah kaca sebagai tempat menyimpan bahan makanan di freezer. Apakah bahan ini aman digunakan? Simak penjelasannya.
Semakin banyak orang menyadari pentingnya meal prep atau merencanakan menu untuk menghemat biaya sekaligus memudahkan proses masak. Aneka bahan makanan kering atau segar bakal disiapkan per porsi agar praktis.
Salah satu wadah andalan untuk menyimpan bahan makanan itu adalah wadah kaca. Wadah ini memang lebih berat dibanding wadah plastik, namun banyak orang menganggapnya lebih aman dan efektif dalam mempertahankan kualitas bahan makanan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lalu apakah menyimpan bahan makanan di wadah kaca aman? Terlebih jika wadah kaca dimasukkan ke dalam freezer dimana suhunya begitu rendah.
Mengutip Reader's Digest (2/2), wadah kaca aman disimpan di freezer. Tidak seperti wadah plastik, wadah ini tidak berpori sehingga mencegah makanan di dalamnya ternoda atau baunya merusak makanan lain di sekitar.
Wadah kaca tergolong ramah lingkungan, lebih kokoh, dan tahan lama. Menyimpannya dengan menumpuk di dalam freezer juga mudah sehingga menghemat tempat di kulkas.
Kelebihan lain, wadah kaca juga dapat dimasukkan ke dalam microwave, oven, hingga mesin pencuci piring. Keunggulan inilah yang membuat pemakaian wadah kaca menjadi kian populer.
Apakah wadah kaca bakal retak saat disimpan di freezer?
![]() |
Banyak orang khawatir wadah kaca akan retak saat disimpan di freezer. Hal ini ternyata mungkin terjadi jika Anda memilih wadah yang tidak tepat atau ketika Anda berusaha mempercepat proses pembekuan dan pencairan.
Wadah kaca akan mengalami 'kejutan termal' yang dipicu perubahan suhu terlalu cepat dan ekstrem. Hal ini juga tergambar dari seringnya kejadian jendela kaca pecah atau meledak saat terjadi kebakaran di dalam gedung.
Penyebab lain pecahnya wadah kaca adalah jika isian cairan di dalamnya terlalu banyak saat dimasukkan ke freezer. Pastikan menghindari hal ini dan hanya memasukkan wadah kaca ke freezer jika wadah tersebut memiliki label 'freezer safe'.
Tips menyimpan wadah kaca dalam freezer ada di halaman selanjutnya.
Berikut tips penting untuk menyimpan wadah kaca di dalam freezer:
1. Dinginkan makanan sebelum dibekukan
Mengisi wadah kaca dengan makanan yang masih panas dan langsung menaruhnya ke freezer memungkinkan kondisi 'thermal shock' terjadi. Besar kemungkinan, wadah kaca bisa retak.
Selain itu, membekukan makanan yang belum sepenuhnya dalam kondisi dingin bisa membuat bakteri berkembang. Bukan tidak mungkin Anda mengalami keracunan makanan.
Untuk menghindari semua hal tersebut, selalu pastikan makanan matang sudah dalam kondisi dingin atau suhu ruang sebelum dimasukkan ke dalam wadah kaca dan menaruhnya di freezer. Perlu diingat, hal ini tidak berlaku untuk bahan makanan segar yang sudah dingin seperti daging, butter, dan sayuran.
2. Pilih wadah kaca bertutup silikon
![]() |
Chef Ashley Christensen mengatakan memilih wadah kaca yang tutupnya silikon sangat penting. Bahan ini bisa membuat udara tak keluar sehingga ideal untuk membekukan makanan. Tutup silikon juga disebut mampu menjaga kesegaran makanan lebih baik dan menghindari freezer burn.
Lalu bagaimana untuk stoples kaca? Menyimpannya di freezer juga aman kecuali untuk model Mason jar. Stoples yang memiliki sisi melengkung di pinggirnya tidak aman untuk disimpan di freezer. Sementara yang modelnya lurus, aman disimpan di freezer.
3. Sisakan ruang penyimpanan
Saat menaruh bahan makanan cair seperti kaldu atau sup, pastikan tidak mengisi wadah atau stoples kaca sampai penuh. Sisakan sedikit ruang karena cairan akan 'mengembang' sekitar 9% saat dibekukan. Jika tidak dilakukan, ada risiko wadah kaca bakal retak.
4. Proses pelumeran penting dilakukan
![]() |
Jika wadah kaca berisi makanan ingin dipanaskan di microwave atau oven setelahnya, pastikan mencairkannya lebih dahulu. Jangan sampai memasukkan wadah kaca berisi makanan yang masih beku. Hal ini dilakukan untuk mencegah 'kejutan termal' yang membahayakan.
(adr/odi)