3. Lentho Singkong
Bagi masyarakat Jawa, mungkin sudah tidak asing lagi dengan olahan singkong bernama lentho ini. Masyarakat di daerah tersebut seringkali menjadikan lentho sebagai camilan pendamping makanan utama.
Bahan dasarnya dari singkong, yang biasanya dicampur dengan kacang tolo. Tetapi, ada beberapa orang yang lebih suka mencampurkan singkong dengan kacang kedelai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebenarnya bahan-bahan untuk membuat lentho singkong tak jauh beda dengan gorengan singkong lainnya. Diperlukan singkong, kelapa parut, daun bawang, kencur, hingga kacang tolo itu.
Setelah semua bahan sudah dicampur dan siap menjadi adonan, barulah dibentuk. Ada beragam bentuk lentho mulai dari lonjong, gepeng, hingga bulat. Adonan ini kemudian akan digoreng hingga krispi kecoklatan.
4. Comro
![]() |
Selain singkong goreng sederhana, ada juga olahan singkong yang bisa dibuat menjadi camilan gorengan enak, salah satunya comro.
Asal usul namanya ini merupakan kependekan dari 'oncom di jero' atau dalam Bahasa Indonesia berarti 'oncom di dalam'.
Camilan khas Jawa Barat tersebut terdiri dari parutan singkong dan kelapa yang diisi dengan tumisan oncom dan tambahan aneka bumbu mulai dari bawang merah, putih, daun bawang, cabe, dan lain-lain.
Bahan-bahan tersebut kemudian akan dibentuk menjadi bulat panjang, barulah digoreng dalam minyak panas hingga menjadi gorengan yang lezat.
5. Misro
![]() |
Selain comro, ada juga olahan singkong yang namanya mirip yaitu misro. Bahan dasarnya sama-sama dibuat dari singkong, tetapi misro punya isian berbeda.
Jika comro diisi dengan isian yang gurih pedas, sementara misro punya isi yang lebih manis karena biasanya diisi dengan gula jawa atau gula kelapa.
Misro juga merupakan kependekan dari 'amis di jero' dalam Bahasa Sunda, yang artinya manis di dalam. Kebanyakan gorengan mungkin lebih dominan asin gurih, tetapi tidak dengan misro yang rasanya manis gurih.
(aqr/adr)