Masya Allah! Begini Cara Nabi Muhammad SAW Makan Kurma Agar Jari Tangan Tetap Bersih

Riska Fitria - detikFood
Minggu, 24 Apr 2022 02:00 WIB
Foto: TikTok @basyasman00
Jakarta -

Kurma merupakan buah kesukaan Nabi Muhammad SAW. Saat mengonsumsi kurma, beliau mengajarkan adab yang baik agar jari tangan tidak terkontaminasi bakteri.

Kurma disebut-sebut sebagai buah dari surga. Maka tak heran jika buah kurma banyak disebut di dalam Al-Qur'an, seperti surat Maryam, Al-Baqarah, Qaaf dan Hasyr.

Bukan hanya itu, mengonsumsi kurma saat sahur dan berbuka juga merupakan sunnah yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Menjadi buah favoritnya, Nabi Muhammad SAW punya cara tersendiri makna kurma yang sesuai dengan adab.

Seperti yang disampaikan oleh Husain Basyaiban, seorang kreator TikTok yang menampilkan konten dakwah Islam. Dalam video TikToknya ia mempraktekkan bagaimana Rasulullah SAW ketika makan kurma.

Baca Juga: Resep Pembaca: Resep Puding Roti Karamel Santan yang Legit Lembut untuk Takjil

Cara Nabi Muhammad SAW makan kurma Foto: TikTok @basyasman00

Nabi Muhammad SAW mengambil kurma dan memakannya mengunakan tangan. Ketika sudah memakan daging buahnya dan menyisakan biji, biji tersebut diambil dan ditadahi menggunakan belakang jari telunjuk dan jari tengah.

Lebih lanjut, Hussain juga menjelaskan tentang hikmah dibalik adab makan kurma tersebut. Hikmahnya adalah menghindari jari tangan terkontaminasi bakteri dari air liur.

"LUdah dari biji ini tidak terkena ujung jari beliau yang akan digunakan untuk mengambil kurma lainnya. Beginilah Rasulullah SAW memperhatikan adab makna," ujar Hussain.

Selain itu, Nabi Muhammad SAW juga mengajarkan umatnya untuk mengonsumsi kurma dalam bilangan ganjil. Seperti yang pernah disebutkan dalam sebuah hadis.

"Barang siapa mengonsumsi tujuh butir ajwa pada pagi hari, maka pada hari itu dia tidak akan terkena racun maupun sihir," (HR Bukhori dan Muslim).

4 Cara Nabi Muhammad SAW Makan Kurma untuk Dapat Manfaat Sehatnya Foto: iStock

Baca Juga: Masya Allah! Pria Ini Bagikan Kurma untuk Penumpang KRL Buka Puasa

Hal tersebut pernah dibuktikan secara ilmiah, bahwa mengonsumsi kurma dalam jumlah ganjil dan genap memberikan efek yang berbeda. Makan dalam jumlah ganjil bisa memberi manfaat seperti melindungi otak dari stres oksidatif dan peradangan.

Selain itu juga bermanfaat karena nutrisinya bisa menjadi karbohidrat yang akan memberikan energi untuk tubuh. Berbeda jika dikonsumsi dalam jumlah genap.

Makan kurma dalam jumlah genap akan menghasilkan gula darah dan potassium tanpa memberi banyak energi. Bukan hanya dimakan langsung, Nabi Muhammad SAW juga mengonsumsi kurma dengan cara direndam dalam air.

Rendaman kurma tersebut disebut juga sebagai air nabeez atau yang kini populer dikenal sebagai infused water. Air nabeez tersebut bisa berperan sebagai detoks tubuh dari racun.

Baca Juga: Resep Pembaca; Resep Cake Kurma Karamel yang Legit Lembut untuk Sajian Lebaran



Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"

(raf/odi)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork