Beragam jajanan dari negara di Asia berikut ternyata punya kemiripan dengan jajanan yang ada di Indonesia. Seperti mirip martabak hingga kue putu.
Jajanan khas setiap negara di dunia memiliki ragam keunikan masing-masing. Ada yang berupa jajanan manis maupun gurih.
Jajanan yang hadir di Indonesia juga tak kalah menarik dan bercita rasa lezat. Di antaranya seperti martabak telur, kue putu, gulali rambut nenek (arum manis), dan lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ternyata jajanan yang umum ditemui di Indonesia ada kemiripan dengan beberapa jajanan dari negara Asia lain. Seperti jajanan khas Singapura hingga Korea Selatan.
Berikut jajanan dari 5 negara Asia yang mirip dengan jajanan Indonesia.
1. Kue Putu Piring (Singapura)
![]() |
Singapura memiliki jarak yang berdekatan dengan Indonesia, tak heran kalau kedua negara ini disebut sebagai negara tetangga. Ras melayu di kedua negara ini juga sangat kuat, membuat adanya beberapa kesamaan dengan sajian makanan mereka.
Salah satu makanan Singapura yang mirip dengan Indonesia adalah jajanan tradisional mereka yang bernama putu piring. Jajanan ini memiliki nama dan proses pembuatan yang mirip sengan kue putu khas Indonesia.
Bahan baku untuk membuat kue ini sama, yaitu tepung beras. Adonan tepung beras ini dicetak dengan cetakan berbentuk piring (putu piring) dan cetakan bambu (putu Indonesia). Prosesnya juga sama dengan cara mengukusnya.
Baca Juga: Putu Piring, Jajanan khas Singapura yang Mirip Kue Putu
2. Banh Trang Nuon (Vietnam)
![]() |
Jajanan khas Vietnam juga memiliki beberapa kesamaan dengan jajanan khas Indonesia. Salah satunya banh trang nuon atau kerap disebut pizza Vietnam.
Banh trang nuon memiliki tampilan yang sangat mirip dengan martabak lumpia dari Indonesia. Kalau di Indonesia menggunakan kulit lumpia, di Vietnam menggunakan rice paper.
Isian dari kedua jajanan ini juga sangat mirip. Terdiri dari telur, daun bawang, dan potongan sosis. Topping dari jajanan ini juga berupa aneka saus yang membuatnya tampak menggiurkan.
Baca Juga: Martabak Telur Lumpia, Jajanan Khas Indonesia Ini Mirip Pizza Vietnam
3. Masala Dosa (India)
Masala dosa, makanan khas India ini juga memiliki kemiripan dengan beberapa jajanan dari Indonesia. Makanan ini berupa roti tipis yang menyerupai crepes lalu diisi dengan olahan kentang, lentil, dan daun kari. Makanan ini juga dihidangkan bersama saus cocolan khas Indonesia.
Ternyata masala dosa mirip dengan jajanan Indonesia yaitu lekker. Lekker khas Indonesia juga berupa crepes tipis yang diberikan isian cokelat hingga varian gurih berupa sosis, telur, tuna, dan lainnnya.
Sekilas masala dosa juga mirip serabi khas Solo ketika disajikan dengan cara digulung. Namun serabi Solo cenderung basah dan teksturnya lembut, sedangkan masala dosa kering dan renyah.
4. Tang Yuan (China)
![]() |
Tang yuan merupakan makanan khas China berupa air jahe hangat yang disajikan bersama bola-bola kenyal berisikan kacang tanah. Hidangan ini biasanya dikonsumsi saat malam hari atau dalam cuaca dingin.
Ternyata hidangan hangat ini juga ada di Indonesia. Tang yuan di Indonesia disebut dengan wedang ronde. Hidangan ini merupakan makanan hasil alkulturasi antara Indonesia dan China. Ini dikarenakan banyaknya orang keturunan China yang tinggal di Indonesia.
Wedang ronde sangat populer di Jawa Tengah. Biasanya ditawarkan oleh pedagang keliling maupun kedai pinggir jalan. Harga wedang ronde juga terbilang murah, sekitar Rp 10.000 per mangkuk.
5. Kkul-tarae (Korea Selatan)
![]() |
Hidangan khas Korea Selatan juga ada yang mirip dengan Indonesia. Sebut saja japchae yang serupa dengan bihun goreng. Ada juga jajanan bernama kkul-tarae yang dibaca ggool-ta-rae di Korea.
Jajanan ini merupakan kudapan yang terbuat dari madu yang telah dipanaskan hingga 3 hari. Kemudian madu ini berubah menjadi keras seperti batu. Lalu ditarik-tarik seperti membuat mie dengan ambahan tepung maizena atau tapioka agar tak menempel. Kkul-tarae diberikan isian kacang cincang.
Kkul-tarae sangat mirip dengan jajanan arum manis dari Indonesia (gulali rambut nenek). Bedanya, bahan bakunya terbuat dari gula yang dilelehkan menjadi karamel dan didiamkan hingga mengeras. Proses pembuatannya juga ditarik hingga menyerupai benang.
Baca Juga: Dituduh Getok Harga Rp 500 Ribu untuk 7 Makanan, Ini Kata Pemilik Resto Usai Viral
Simak Video "Video: Berburu Jajanan Tradisional yang Autentik di Gula Bali The Joglo"
[Gambas:Video 20detik]
(yms/odi)