Bahan dan Bumbu Sederhana Diolah dengan Cara Tradisional yang Selalu Ngangeni

ADVERTISEMENT

Bakmi Ndeso

Bahan dan Bumbu Sederhana Diolah dengan Cara Tradisional yang Selalu Ngangeni

Devi Setya - detikFood
Selasa, 16 Nov 2021 11:00 WIB
Bahan dan Bumbu Sederhana Diolah dengan Cara Tradisional yang Selalu Ngangeni
Foto: Getty Images/iStockphoto/Reezky Pradata
Jakarta -

Ada beragam mie tradisional khas Indonesia yang bahan dan bumbunya sederhana. Dimasak dengan api arang yang tradisional sehingga rasa sedapnya nyaris tak berubah meski dimakan waktu.

Indonesia punya ragam olahan mie tradisional yang sudah disajikan sejak puluhan bahkan ratusan tahun lalu. Sebagai besar olahan mie ini disajikan dengan bahan dan bumbu sederhana. Proses masaknya pun terbilang masih kuno, tapi itulah yang bikin rasanya nyaris tak berubah.

Sebut saja misalnya di Jawa Tengah khususnya Jogjakarta yang terkenal dengan sajian bakmi Jawa yang lezatnya sudah melegenda. Secara sekilas, bakmi Jawa bukanlah makanan spesial karena berupa mie yang diguyur kuah kaldu hangat. Tapi uniknya, bakmi ini seolah menjadi makanan yang wajib dicicip ketika menginjakkan kaki di Jogjakarta.

Bahan dan Bumbu Sederhana Diolah dengan Cara Tradisional yang Selalu NgangeniBahan dan Bumbu Sederhana Diolah dengan Cara Tradisional yang Selalu Ngangeni Foto: Getty Images/iStockphoto/Reezky Pradata

Bukan perkara sulit menemukan bakmi Jawa enak di kota Pelajar, bahkan harganya pun bersahabat. Setiap jelang malam, para penjual bakmi Jawa seolah kompak untuk mulai menggelar lapak jualannya.

Kelezatan yang tak bisa tergantikan dari lezatnya bakmi Jawa adalah karena proses masaknya yang masih menggunakan arang kayu. Racikan mie dengan campuran telur bebek dan suwiran daging ayam kampung ini makin sedap dengan adanya campuran kemiri dalam bumbunya.

Tak heran kalau kelezatannya bisa membuat orang nomor satu di Indonesia ketagihan. Presiden Jokowi, Megawati bahkan mendiang Soeharto punya bakmi Jawa andalan dan favoritnya.

Bukan hanya bakmi Jawa saja, ada deretan mie ndeso lain yang jadi kebanggaan masyarakat di tiap daerah. Sebut saja misalnya mie kocok khas Bandung, mie ongklok yang hanya ada di Wonosobo atau mie Toprak milik warga Solo.

Bahan dan Bumbu Sederhana Diolah dengan Cara Tradisional yang Selalu NgangeniBahan dan Bumbu Sederhana Diolah dengan Cara Tradisional yang Selalu Ngangeni Foto: Getty Images/iStockphoto/Reezky Pradata

Semua olahan mie ini punya ciri khas masing-masing yang membuatnya jadi patut dicoba. Mulai dari bumbu, bahan baku pembuatan mie hingga cara penyajiannya.

Oya, tak kalah unik juga mie lethek khas Bantul. Disebut mie lethek karena warnanya yang kusam. Mie berbahan dasar tepung tapioka dan tepung singkong ini juga diolah dengan cara tak biasa.

Di pabrik tradisionalnya, adonan mie lethek diuleni dengan bantuan tenaga sapi. Bahkan sampai saat ini, meskipun sudah banyak mikser canggih, proses pembuatan mie lethek tetap mengandalkan cara jadul.

Bukan hanya di Jawa, beberapa daerah di Sumatera, Kalimantan bahkan Sulawesi juga punya mie ndeso andalan. Misalnya mie Aceh, mie Koba khas Bangka Belitung, mie cakalang asli Manado hingga mie bancir ala Banjar, Kalimantan.

Jangan ngaku pencinta mie kalau belum merasakan lezatnya ragam mie ndeso asli Indonesia. detikFood kali ini akan mengulas serba-serbi mie ndeso yang menarik dan pastinya enak disantap.

Jangan lupa untuk terus memantau detikFood agar tahu rekomendasi tempat makan mie ndeso yang autentik dan sedap.



Simak Video "Bikin Laper: Enaknya Kulineran Malam Sambil Makan Bakmi Nyemek"
[Gambas:Video 20detik]
(dvs/odi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT