Berani Coba? 5 Makanan Ekstrem Ini Cuma Ada di Indonesia

Berani Coba? 5 Makanan Ekstrem Ini Cuma Ada di Indonesia

Diah Afrilian - detikFood
Senin, 16 Agu 2021 19:30 WIB
Disebut Bisa Sembuhkan Asma, Daging Kelelawar Juga Bisa Bahayakan Kesehatan
Foto: Getty Images/iStockphoto/catinsyrup
Jakarta -

Keberagaman budaya di Indonesia juga terlihat pada kulinernya. Ada lima hidangan khas Indonesia yang cukup ekstrem karena terbuat dari bahan yang mengerikan.

Olahan bahan makanan tentunya akan disesuaikan dengan kepercayaan kebudayaan dan daerah setempat. Banyak faktor yang juga memengaruhi kepercayaan tersebut. Mulai dari agama hingga kepercayaan nenek moyang.

Perbedaan budaya yang begitu beragam inilah membuat Indonesia kaya akan berbagai kebiasaan yang khas pada setiap daerahnya. Tidak terkecuali makanan-makanan ekstrem yang bahan-bahannya cukup mengerikan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di daerah lain mungkin makanan-makanan tersebut dianggap cukup tabu untuk dikonsumsi. Tetapi ada lima makanan ekstrem yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat dari daerah tertentu dengan bahan-bahan yang bisa bikin bergidik.

Berikut ini 5 makanan ekstrem di Indonesia yang telah dirangkum melalui berbagai sumber:

Berani Coba? 5 Makanan Ekstrem Ini Cuma Ada di IndonesiaBerani Coba? 5 Makanan Ekstrem Ini Cuma Ada di Indonesia Foto: Istimewa

1. Lawar Merah, Bali

Hidangan lawar khas Bali memiliki dua jenis yaitu lawar putih dan lawar merah. Uniknya pada hidangan lawar merah khas Bali akan menggunakan rempah dan darah hewan sebagai bumbu utamanya.

ADVERTISEMENT

Penggunaan darah hewan ini juga disesuaikan dengan daging hewan yang digunakan. Misalnya jika ingin membuatnya dengan daging babi maka bumbu lawar merah akan menggunakan darah babi.

Menurut kepercayaan setempat darah babi yang digunakan untuk lawar sudah tidak lagi mengandung bakteri dan berpotensi menimbulkan penyakit. Konsumsi lawar merah di Bali bahkan dipercaya mampu memberikan energi tambahan kepada siapapun yang menikmatinya.

Baca juga: 7 Makanan Ekstrem yang Bikin Bergidik, Kari Buaya hingga Kepala Kerbau!

2. Cacing Tambelo, Papua

Cacing tambelo memiliki popularitas yang tinggi di wilayah Indonesia bagian Timur. Terutama di Papua, cacing tambelo bahkan kerap dimakan mentah-mentah saat masih dalam kondisi hidup.

Cacing tambelo merupakan mollusca yang hidup di dalam batang pohon bakau yang telah membusuk. Cacing yang kerap dinikmati hanya dengan memotong bagian kepala dan mencuci bagian perutnya ini dianggap memiliki rasa yang serupa dengan cumi-cumi.

Ukuran cacing yang bisa mencapai 30 centimeter ini akan langsung dihisap dalam keadaan segar oleh masyarakat Papua. Kandungan protein padatambelo yang tinggi ini juga dipercaya sebagai sumber protein untuk mencegah masalah kekurangan gizi pada anak-anak dan pengendalian pertumbuhan tubuh.

3. Paniki, Minahasa

Berani Coba? 5 Makanan Ekstrem Ini Cuma Ada di IndonesiaBerani Coba? 5 Makanan Ekstrem Ini Cuma Ada di Indonesia Foto: Istimewa

Paniki merupakan makanan khas dari Sulawesi Utara khususnya Minahasa. Terbuat dari bahan yang cukup mengerikan, yaitu kelelawar yang telah dibakar terlebih dahulu untuk merontokkan bulu-bulu halus di tubuhnya.

Tetapi tidak semua kelelawar bisa diolah menjadi paniki, hanya kelelawar pemakan buah saja yang dianggap layak untuk dimasak menjadi paniki. Olahan daging kelelawar khas Minahasa ini dipercaya mengandung gizi dan protein yang tinggi.

Konsumsi paniki juga dikaitkan dengan kemampuan daging kelelawar untuk mengobati penyakit asma dan gangguan paru-paru yang berasal dari kandungan zat ketofin di dalamnya. Dimasak dengan bumbu berempah dan santan kelapa hingga menyerap, menurut masyarakat sekitar paniki
merupakan hidangan yang gurih dan lezat.

4. Botok Tawon, Banyuwangi

Lebah atau tawon seringkali dihindari karena sengatannya yang sangat berbahaya. Tetapi di daerah Banyuwangi justru sarang lebah atau tawon ini dapat diolah menjadi hidangan yang sedap manis dan segar kuahnya.

Botok tawon terbuat dari sarang lebah yang di dalamnya masih terdapat anak lebah kemudian akan dimasak dengan cara dikukus seperti pepes dan memiliki cita rasa yang sedap dan segar kuahnya. Sarang lebah yang diolah menjadi botok tawon ini biasanya akan diperjual belikan oleh
para petani lebah ke rumah makan-rumah makan khas Banyuwangi.

Walaupun terdengar mengerikan, botok tawon ini dianggap sebagai makanan sehat. Sarang lebah yang digunakan untuk botok tawon dikatakan mengandung vitamin C yang dapat meningkatkan stamina pria, imunitas tubuh, hingga dipercaya sebagai obat pengapuran.

5. Saksang, Batak Toba

Berani Coba? 5 Makanan Ekstrem Ini Cuma Ada di IndonesiaBerani Coba? 5 Makanan Ekstrem Ini Cuma Ada di Indonesia Foto: Istimewa

Menggunakan daging dan darah anjing atau babi, saksang bahkan menjadi hidangan spesial yang dipercaya oleh suku Batak Toba harus disajikan dalam acara-acara penting. Terutama dalam penyelenggaraan pesta pernikahan adat Batak Toba, saksang tidak boleh dilewatkan untuk disajikan bersama makanan yang lainnya.

Untuk membuat saksang, babi atau anjing akan disembelih kemudian dagingnya akan dicincang dan darahnya akan dimasak sebagai bumbu dengan campuran rempah-rempah lainnya. Tidak lupa bumbu khas Batak yaitu andaliman juga ditambahkan ke dalam racikan saksang.

Selain pada upacara adat tertentu, saksang juga disajikan di restoran lapo yang berada di kota-kota besar Indonesia. Karena menggunakan campuran andaliman, saksang cenderung memiliki cita rasa yang pedas dan gurih.

Baca juga: 5 Mukbang Ekstrem YouTuber Indonesia, Makan Kelelawar hingga Tikus!




(dfl/adr)

Hide Ads