Rasa lapar sangatlah mengganggu. Rasa lapar bisa menyerang kondisi psikologis seseorang. Tak heran kalau saat lapar, orang cenderung mudah emosi. Ini karena lapar mempengaruhi mood seseorang.
Ada banyak faktor yang membuat perut lapar. Mulai dari overdosis junk food, kurang tidur, kelebihan tidur hingga berselancar di Instagram. Berikut 8 faktor yang membuat Anda lapar meski sudah kenyang menurut para ahli seperti dilaporkan The Sun (4/10).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Makanan seperti cokelat memicu sinyal kebahagiaan di dalam otak meskipun Anda hanya melihat gambarnya," jelas Helen Bond, seorang ahli diet. Hal yang serupa juga dirasakan tubuh saat Anda menonton program masak dalam televisi.
2. Makan bareng teman
![]() |
Hal ini juga disebutkan oleh Professor Nicholas Christakis, penulis buku Connected: The Surprising Power of Our Social Networks and How They Shape Our Lives. "Anda mengubah ide Anda mengenai bentuk tubuh yang dapat diterima dengan melihat orang di sekitar Anda," jelasnya.
3. Makan terlalu cepat
![]() |
Makan terlalu cepat juga membuat tubuh melepas hormon lain seperti leptin. Padahal hormon itulah yang memberitahu kalau tubuh sudah kenyang seperti hasil penelitian yang ditulis dalam Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism.
Baca juga:Ini Bedanya Makan Karena Lapar dan Ngidam Makanan
4. Kurang tidur
Menurut para peneliti, grehlin tubuh akan meningkat saat tubuh kurang tidur. Grehlin sangat memperngaruhi rasa lapar. Sebuah studi yang dipublikasi dalam Journal of Sleep Research coba membandingkan rasa lapar dua kelompok. Satu kelompok tidur dalam waktu normal, sedangkan satu lainnya punya waktu tidur 80 menit lebih sedikit selama seminggu.
Setelahnya, semua orang diperkenankan untuk melahap makanan sbeanyak yang mereka mau. Rata-rata, kelompok yang tidur dalam waktu lebih sedikit melahap ekstra kalori harian sebanyak 549 kalori. Wanita yang lelah juga makan lebih banyak. Ini terjadi karena tubuh butuh energi lebih saat kurang tidur.
5. Makanan prasmanan
![]() |
6. Cinta junk food
Junk food turunkan tekanan darah dalam tubuh. Makanan olahan seperti pizza dan lainnya berubah menjadi glukosa saat dicerna tubuh. Sehingga begitu Anda bangun, glukosa tadi mengirim sinyak ke otak dan Anda akan merasa lapar lagi.
'Protein menstimulasi sel-sel (sensor dalam usus) lebih kuat dibanding karbohidrat, itulah sebabnya mengapa jauh lebih sulit melahap dua kilo steak. Anda perlu memasukkan protein dalam menu makan agar otak lebih cepat menangkap sinyal bahwa tubuh kenyang," jelas Stephen O'Rahilly, Professor of Chemical Biochemistry and Medicine di University of Cambridge.
7. Dehidrasi
Anda mungkin saudah makan, tapi kalau tubuh Anda kekurangan cairan atau dehidrasi, tubuh akan salah menerima sinyal. Sehingga Anda akan merasa lapar. Padahal yang tubuh butuhkan hanyalah air. Ini karena hipotalamu, area yang mengatur nafsu makan bingung.
8. Mentsruasi
![]() |
Baca juga: Yakin Udah Kenyang? Ini 7 Tanda Kalau Tubuh Sebenarnya Masih Lapar (dwa/odi)