Jawa Timur dikenal sebagai salah satu wilayah penghasil durian berkualitas di Tanah Air. Apa saja jenis durian unggulan dari daerah ini?
Dilansir dari laman Badan Pusat Statistis (BPS) Jatim pada 2023, Indonesia memproduksi durian sebanyak 1,85 juta ton, atau meningkat 17,05% dari tahun sebelumnya.
Dari jumlah tersebut, Jawa Timur mencatatkan produksi tertinggi, mencapai 488.356 ton atau sekitar 26,36% dari total produksi nasional. Baru disusul Jawa Tengah, Jawa Barat, Sumatera Utara, dan Sulawesi Selatan.
Jawa Timur tidak hanya dikenal sebagai penghasil durian terbanyak, tetapi juga memiliki berbagai varietas durian yang lezat. Musim panen biasanya berlangsung antara Februari hingga September, dengan produksi lebih dari 100 ribu ton durian.
Berikut 5 jenis durian Jawa Timur yang populer dan jadi incaran:
1. Durian Ripto Trenggalek
Durian ripto Trenggalek adalah varietas durian khas dari Trenggalek. Nama Ripto yang digunakan untuk durian ini diambil dari nama penanamnya, almarhum Suripto. Durian ini memiliki daging buah berwarna kuning tua yang tebal dan tekstur lembut.
Pohon durian hasil tanamnya telah memiliki lingkar batang yang panjang dan berhasil menghasilkan durian berkualitas dengan rasa manis dengan biji yang relatif kecil. Varietas ini bahkan menjadi favorit Presiden ketujuh Joko Widodo. Harga durian ripto Trenggalek berkisar antara Rp 30 ribu hingga Rp 50 ribu per buah.
2. Durian Gencono
Durian gencono tumbuh subur di lereng Gunung Semeru, khususnya di Desa Jambekumbu, Kecamatan Pasrujambe, Lumajang. Dengan rasa manis pahit dan daging buah yang tebal, durian ini sangat diminati, terutama saat musim panen.
Buah yang masak pohon membuat durian ini berkualitas bahkan banyak diserbu hingga para pelancong luar Jawa. Harga durian gencono bervariasi antara Rp 20 ribu hingga Rp 150 ribu tergantung ukuran dan kualitas.
Simak Video "Menikmati Durian Gencono yang Jadi Primadona Lereng Gunung Semeru"
(raf/adr)