Sarapan Sedap! Nasi Langgi Legendaris Khas Ponorogo yang Pedas Manis

Charolin Pebrianti - detikFood
Senin, 10 Okt 2022 07:00 WIB
Foto: Charolin Pebrianti
Ponorogo -

Racikan nasi langgi merupakan menu sarapan favorit warga Jawa. Di warung makan legendaris ini ada nasi langgi yang disajikan dengan lauk sedap,

Menu nasi langgi populer di Ponorogo. Nasi dengan lauk irisan daging sapi, serundeng, suun, kering tempe, irisan telur dadar serta sambal. Gurih, pedas dan manisnya bikin lidah bergoyang.

Nasi langgi merupakan nasi rames klasik khas Jawa. Terutama dari Jawa Tengah. Lauknya bisa beragam. Tetapi paduan rasa manis, gurih dan pedas membuat nasi ini makin sedap rasanya.

Saat detikJatim, mengunjungi rumah makan Amad yang berada di Jalan Thamrin Kelurahan Bangunsari, Kecamatan Ponorogo, ada menu jadul yang jadi andalan. Berupa nasi langgi dan nasi pindang.

nasi langgi ponorogo Foto: Charolin Pebrianti

"Yang jadi favorit itu ya menu nasi langgi, nasi pindang," tutur pemilik warung, Imam Safari kepada detikJatim, Jumat (7/10/2022).

Pemilik warung yang sudah berdiri sejak 55 tahun lalu ini menjelaskan perbedaan nasi langgi dan pindang pada bagian daging sapi saja. Nasi langgi, daging sapi diolah jadi masakan bumbu lapis. Sedangkan nasi pindang, daging sapinya diolah dengan kluwek pekat dan santan.

"Jadi nasi pindang itu bukan nasi sama ikan pindang, tapi nasi dengan lauk daging sapi yang dimasak dengan santan dan kluwek," terang Imam.

Saat dinikmati, nasi langgi mempunyai cita rasa manis dan gurih. Sedangkan nasi pindang, cenderung agak pedas, manis dan gurih. Sangat mirip dengan nasi pindang Kudus.

"Satu porsi nasi langgi dan nasi pindang dijual dengan harga Rp 17 ribu," imbuh Imam.

Satu porsi nasi langgi dan nasi pindang dijual dengan harga Rp 17 ribu. Foto: Charolin Pebrianti

Selain makanan jadul, di warung ini juga ada es strop, es kwas dan es kopyor. Imam mengaku selama ini membuat sirup sendiri sehingga menjaga kualitas dan rasa.

"Jadi masih setia dengan menu es jadul juga, sirup buat sendiri sejak dulu. Biar rasanya tetap terjaga," paparnya.

Warung ini buka sejak pukul 7 pagi hingga jam 3 sore. Selain dua menu tadi, juga ada banyak menu lain. Warung yang dikelola pasutri yang sudah berusia senja.

Keduanya pun tampak semangat melayani pelanggan. Suami bertugas mencatat pesanan menu pelanggan, sementara istri bertugas menyiapkan menu yang akan dihidangkan.

"Warung ini saya yakin, yang jual menu nasi langgi dan pindang terlama di Ponorogo," pungkasnya.



Simak Video "Nikmatnya Dawet Jagung Ponorogo Dengan Kombinasi Gula Merah dan Irisan Nangka"

(raf/odi)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork