Resep masakan turun temurun tak hanya bisa menimbulkan efek nostalgia bagi yang memakannya. Tapi juga bisa menjadi peluang bisnis untuk menambah penghasilan.
Peluang tersebut dimanfaatkan oleh perempuan muda di Tangerang Selatan, Alifa Jasmini Alamsyah yang memproduksi makanan khas Minangkabau dalam bisnis kulinernya, Uni Mini Kitchen. Jasmini mengaku ia memulai usaha kuliner ini di masa-masa sebelum kelulusan kuliahnya pada Februari 2021 lalu.
"Terinspirasi dari masakan-masakan nenek saya. Setiap hari saya dihidangkan masakan Minangkabau, seperti rendang, dendeng balado, gulai usus, dan masih banyak lagi," kata Jasmini dalam keterangannya kepada detikcom.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena saya juga hobi memasak, saya mencoba untuk menghidupi kembali resep-resep nenek saya," imbuhnya.
Adapun masakan Minangkabau yang dijualnya antara lain rendang dan dendeng balado. Ia mengatakan, menu rendang produksi Uni Mini Kitchen bisa dibuat dengan menggunakan daging has dalam ataupun has luar sesuai pesanan.
Menu dendeng balado dan rendang buatannya dipatok harga kisaran Rp 100.000 hingga Rp 370.000 dengan 3 pilihan kemasan berukuran 250gr, 500gr, dan 1kg. Pembeli juga bisa memilih level kepedasan untuk menu rendang, dari yang mild, medium, hingga hot.
Sebagai seorang fresh graduate, Jasmini mengaku sulit mendapatkan penghasilan tetap untuk modal usaha. Terlebih untuk memulai promosi. Oleh karena itu, ia memulai penjualan produknya pada saudara dan teman dekat terlebih dahulu melalui pemesanan via WhatsApp dan Tokopedia dengan sistem Pre-Order (PO).
Jasmini berharap, ke depannya ia bisa mengenalkan produk kuliner buatannya dan lebih mempromosikan usaha melalui media sosial serta e-commerce. Ia pun mengatakan ingin menjual inovasi masakan kreasinya sendiri.
Demi mengembangkan usaha, Jasmini juga mengikuti program pengembangan bisnis kuliner. Salah satunya 'Kembangkan Bisnis Kulinermu' dari detikcom dan Kraft Heinz Food Service.
Menurutnya, melalui program ini ia bisa mendapatkan banyak ilmu yang tidak terpikirkan. Mulai dari branding, target marketing, design packaging, dan juga konten sosmed.
"Semoga usaha saya lebih dikenal dan mendapatkan pelanggan lebih banyak yang tentunya tidak sebatas di keluarga dan teman-teman dekat saya," harapnya.
(ega/ega)