Mantan chef yang biasa melayani para pejabat tinggi ini mengalami dampak pandemi. Ia pun memutuskan untuk membuka usaha sendiri dengan berjualan chicken steak.
Pandemi COVID-19 berdampak besar bagi perekonomian masyarakat. Tak sedikit perusahaan yang kolaps, sehingga pekerjanya tidak mendapat pemasukan seperti biasanya.
Hal itulah yang dialami oleh mantan chef bernama Madi. Namun, kondisi tersebut tidak membuat Madi berdiam diri saja. Madi kemudian memutuskan untuk turun gunung membuka usaha kulinernya sendiri.
Itu dilakukan sebagai penambah pemasukan untuk keluarga kecilnya. Usaha kuliner yang dibangun Madi sangat sederhana, tetapi menawarkan menu makanan dengan kualitas premium.
1. Mantan Chef yang Sering Melayani Pejabat Tinggi
Banyak yang menyebutkan bahwa Madi adalah mantan chef di Istana Negara. Namun, Madi mengklarifikasi hal itu. Ia bukan mantan chef di Istana, melainkan mantan chef yang pernah melayani para pejabat di Istana Negara.
Sebelumnya Madi bekerja sebagai chef di salah satu jasa katering. Katering yang dijalani Madi ini cukup populer, karenanya pelanggannya merupakan para pejabat tinggi di Istana Negara.
"Bukan dari istana, tapi pernah melayani mereka. Kayak kemarin pernah Pak Sigit bikin acara ulang tahun. Terus juga dulu Pak Harto, saya pernah melayani pas acara di Yayasan Jantung," ujar Madi.
Baca Juga: 5 Mantan Chef Restoran yang Kini Jualan di Gang Sempit
2. Bekerja di Katering sejak 1998
Lebih lanjut, Madi menceritakan bahwa ia bekerja di katering sejak tahun 1998. Hingga saat ini ia pun masih bekerja di katering. Tujuannya membuat usaha kuliner sendiri ini hanya untuk tambahan pemasukan.
Sebab semenjak pandemi COVID-19 tak banyak acara yang menggunakan jasa katering. Sementara ia harus menghidupi keluarga kecilnya. Dari itulah Madi memutuskan untuk membuka bisnis kuliner sendiri.
Bisniskulinernya tersebut bernama Chicken Steak PakMadi. Gerainya hanya memanfaatkan teras rumahnya di kawasanCipete, Jakarta Selatan. Oleh karena itu, gerainya hanya menawarkan untuk di-takeaway.
(raf/odi)