Restoran fine dining bisa menjadi pilihan untuk makan makan romantis bersama pasangan. Namun untuk kamu yang tak terlalu menyukai menu western atau negara lain, di salah satu restoran di Pekanbaru, Riau, menawarkan fine dining dengan menu tambahan nusantara.
Restoran bernama Peterseli Kitchen menawarkan aneka menu hidangan yang komplit mulai dari Asia, western, hingga nusantara.
"Awal mula berdiri 7 tahun lalu. Bermula dari industri rumahan, sistem pre-order, kemudian membuka tempat sendiri, sampai sekarang," ujar Founder Peterseli Kitchen, R Bagus Oka kepada detikcom.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Peterseli Kitchen berdiri di sebuah rumah bergaya lama di sebuah kawasan strategis di Pekanbaru, yakni Jalan Gatot Soebroto. Namun, saat ini Peterseli Kitchen terletak di Gedung Peterseli, tepatnya di Jalan Pattimura, Cinta Raja.
Di sini, konsumen dapat merasakan menyantap berbagai hidangan mulai dari masakan nusantara, western, Vietnam, hingga Taiwan. Ditambah dengan atmosfer ruangan yang nyaman dan romantis. Cocok untuk fine dining bersama pasangan, atau bahkan keluarga tercinta.
"Sebagai tempat makan yang tengah mencuri hati pecinta kuliner di Kota Bertuah, Peterseli Kitchen menawarkan beragam daya tarik. Mulai dari tempat yang nyaman hingga beragam menu yang enak, lezat dan beda," dikutip dari Instagram @perterselikitchen.
![]() |
Untuk menu andalan, Peterseli Kitchen menghadirkan aneka menu seperti rosemary roasted chicken, rosemary pourtugeese chicken, cordon bleu, chicken kiev, dan chicken mushroom black pepper. Meski merupakan menu andalan, harga menu ini pun bisa dibilang cukup terjangkau, yakni Rp 60 ribu saja.
"Mulai dari produksi rumah pada tahun 2014, kami memiliki mencoba mempromosikan hidangan khas kami dan ada hidangan yang tak tergantikan untuk menjadi Peterseli Signature sampai sekarang," jelasnya.
Selain itu, Peterseli Kitchen menawarkan main course dengan hidangan dari berbagai dunia. Beberapa di antaranya seperti chicken schnitzel Japanese, Vietnamese duck noodle soup, hingga pan-fried salmon Taiwanese sauce. untuk menu nusantara, ada sop buntut, iga bakar bumbu pecel, se'i ayam sambal luat, hingga ayam betutu gilimanuk.
Ada pula side dish berupa salad dan sup, snack, hingga dessert. minuman yang dihadirkan pun juga beragam mulai dari aneka coffee, smoothies, tea selection, mocktail, frappe, hingga menu non coffee.
Dengan aneka menu ini, dalam satu bulannya, Peterseli Kitchen bisa menjual hingga 3.000 porsi makanan dan minuman. "Setiap bulannya terjual 2.000-3.000 (porsi) dengan revenue sekitar Rp 500-600 juta sebulan," ungkapnya.
Meski demikian, layaknya bisnis pada umumnya, Peterseli Kitchen juga sempat mengalami penurunan saat pandemi. Namun, hal ini tak lantas membuat Bagus putus asa. Berbagai strategi pun dilakukan salah satunya dengan menghadirkan konsep car dine-in.
"(Ada) dampak terhadap intensitas kunjungan tamu. Lalu, melakukan strategi car dine in, strategi retail dan lain lain," katanya.
Bagus juga mengikuti program Kembangkan Bisnis Kulinermu dari detikcom dan Kraft Heinz Food Service guna mendapatkan insight baru seputar bisnis kuliner.
"(Ikut program ini) untuk menambah wawasan dan insight baru. (Acaranya) luar biasa, (kami) bisa mendapat sudut pandang baru," tutupnya.
(prf/ega)