70 Tahun Jualan Es Krim, Kakek 86 Tahun Ini Ungkap Rasa Terenak

70 Tahun Jualan Es Krim, Kakek 86 Tahun Ini Ungkap Rasa Terenak

Andi Annisa Dwi Rahmawati - detikFood
Rabu, 24 Jul 2019 13:00 WIB
Foto: Istimewa
Jakarta - Hampir seluruh waktu hidup kakek ini digunakan untuk berjualan es krim. Dari pengalamannya tersebut, ia mengungkap rasa es krim terenak.

Menjalani profesi sebagai penjual es krim sepertinya terasa menyenangkan untuk Frank Penna. Pria 86 tahun asal Inggris ini sudah memulai karirnya sejak usia 14 ketika bekerja di gerai es krim milik keluarganya.

Total sudah 70 tahun Frank menekuni profesi penjual es krim. Diperkirakan ia sudah menyajikan lebih dari 3 juta es krim cone yang semua rasanya vanilla. Kakek 9 cucu ini sekarang membuka kiosnya di Pearson Park, Beverly Road, Inggris.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami pindah ke Pearson Park tahun 1969 dan sudah di sini sejak saat itu," kata pria keturunan Italia ini seperti dilaporkan Metro (24/7). Menurutnya taman menjadi lokasi yang pas untuk para pengunjung menikmati es krim.

70 Tahun Jualan Es Krim, Kakek 86 Tahun Ini Ungkap Rasa TerenakFoto: Istimewa

Baca Juga: Ganteng! Pemilik Kedai Es Krim Roll Ini Dipuja Banyak Wanita

Setelah 50 tahun berjualan di Pearson Park, Frank merasa hal ini seperti mimpi. "Kami semua memiliki memori yang bagus sejak hari pertama," lanjutnya. Frank juga sempat menceritakan sejarah bisnis es krim keluarganya.

Dulu kakeknya yang bernama Francesco belajar jualan es krim di New York tahun 1800-an. Ia lalu kembali ke negara asalnya, Italia untuk bertemu sang istri. Keduanya kemudian sepakat mengubah hidup dengan pindah ke Hull, Inggris.

Ketika berjualan es krim tahun 1989, kakek Frank hanya memperkenalkan satu rasa yaitu vanilla. "Karena kami selalu membuat es krim sendiri dan rasanya selalu vanilla. Dalam perjalanan waktu, mereka memperkenalkan es loli dan sebagainya, namun tak pernah menambah rasa es krim lain," cerita Frank.

70 Tahun Jualan Es Krim, Kakek 86 Tahun Ini Ungkap Rasa TerenakFoto: Istimewa

Menurut Frank vanilla merupakan rasa es krim terbaik. Terkadang ia ditanyai rasa lain oleh pelanggannya. "Tapi tak ada satu pun orang yang terlihat kecewa saat kami bilang hanya punya satu rasa. Vanilla mungkin bukan rasa es krim favorit Anda, tapi vanilla bukan rasa yang dibenci," sambungnya.

Frank melanjutkan bisnis es krim keluarganya dengan menggunakan mobil van. Ia mengatakan, "Es krim adalah sesuatu yang bisa Anda beli dengan uang di kantong. Perbedaan besar pada es krim yang saya lihat dari tahun ke tahun adalah harganya."

Baca Juga: Kesal dengan Influencer, Penjual Es Krim Ini Naikkan Harga Dua Kali Lipat!

Harga es krim dinilai Frank semakin mahal, namun ia tetap menjual es krim dengan harga murah. "Kami menjual es krim termurah di Hull," klaimnya. Hal ini sengaja Frank lakukan demi anak-anak.

70 Tahun Jualan Es Krim, Kakek 86 Tahun Ini Ungkap Rasa TerenakFoto: Istimewa

"Kami tahu jika orang punya lebih dari dua anak makan membeli es krim bisa jadi pengeluaran lebih, tapi kami berusaha membuat harganya murah," kata Frank.

Sayangnya kini Frank tidak lagi membuat es krimnya sendiri. Ia berpisah dari bisnis es krim keluarga setelah ayahnya meninggal tahun 1959. Frank melanjutkan penjualan es krim sendiri dibantu istri dan anaknya.

"Tidak ada yang lebih enak dari menikmati es krim dingin bersama-sama keluarga di hari yang panas," pungkas Frank yang bisa menjual sekitar 200 cone es krim per hari di musim panas Inggris pada April hingga Oktober.




(adr/odi)

Hide Ads