Ini Trik Memanggang Roast Beef Agar Empuk Juicy

Jakarta - Roast beef yang enak dihasilkan dari bumbu dan pemanggangan yang tepat. Selain itu, saus serta menu pelengkap lain juga melengkapi kelezatannya.

Membuat Roast Beef tidak rumit. Caranya sangat mudah dan praktis. Cukup ikuti proses yang dibeberkan Chef Stefu Santosa berikut ini.

Bumbui daging

Foto: Istock

Ada dua bumbu yang digunakan dalam proses pembuatan roast beef. Pertama digunakan untuk bumbudaging. Kedua untuk penambah aroma pada daging selama proses pan seared. Tapi keduanya sangatlah sederhana.

Proses pembumbuan dilakukan dengan cara melumurkan garam kasar, lada hitam, dan sedikit mustard. Semuanya dilumuri secara rata di permukaan daging, tak perlu tebal. Cek di sini untuk proses seasoning daging yang tepat a la Chef Stefu.

Selanjutnya, siapkan beberapa siung bawang putih, minyak goreng, butter, dan rosemary/thyme. Semua bahan ini digunakan untuk menambah aroma roast beef.

Pan seared daging

Foto: Istock

Usai melalui proses seasoning, tahap selanjutnya yang disebut Chef Stefu ialah pan seared. "Ini gunanya untuk coloring, memberi warna pada roast beef. Jadi tak perlu terlalu lama," jelasnya.

Tuangkan sedikit minyak di atas pan dan tunggu hingga panas. Lalu masukkan daging beserta potongan butter, bawang putih geprek, dan daun rosemary/thyme.

Tapi pastikan kalau pan berisi minyaknya sudah memasuki level high smooking point. "Tujuannya agar seluruh bagian daging terselimut oleh panas. Sehingga juice yang ada di dalam daging tetap terjaga," tutur Executive Chef di AMUZ Gourmet Restaurant, Chef Stefu Santoso pada detikFood (19.12).

Pastikan juga begitu Anda masukkan satu sisi daging, terdengar bunyi daging terkena panas. Itu digunakan untuk meyakinkan bahwa pan yang digunakan benar-benar panas.

Panggang daging

Foto: Istock

Ini dia tahap paling penting dalam proses pembuatan roast beef. Tingkat kematangan roast beef yang Anda inginkan juga ditentukan dari lamanya daging dipanggang dalam oven.

Jika sudah mendapat warna luar daging yang diinginkan, panggang daging dalam oven dengan suhu 170 derajat celcius selama kurang lebih 20 menit. "Kalau memakai oven uap yang mengeluarkan panas lebih cepat, set oven Anda di suhu 150 derajat celcius," jelas Chef Stefu.

Yang perlu diperhatikan juga suhu bagian dalam daging. Untuk hasilkan kematangan rare ke medium rare, bagian dalam roast beef harus memiliki panas sebesar 52-55 derajat celcius. Untuk medium harus sebesar 60 derajat. Sedangkan untuk medium well sebesar 65 derajat celcius.

Cara mengukurnya cukup dengan menusukkan food thermometer ke bagian dalam daging. Hal ini bisa dilakukan usai daging melalui proses pemanggangan dalam oven.

Buat side dish

Foto: dokdetikFood/Dewi Anggraini

Tak lengkap rasanya roast beef tanpa menu pelengkap yang lembut creamy seperti mashed potato. Karena itu, sebaiknya selagi menunggu daging matang, Anda menyiapkan mashed potatonya. Ada tips singkat yang dibagikan Chef Stefu dalam pembuatan mashed potato.

Perlu dicatat bahwa mashed potato yang enak itu yang punya tekstur creamy dan lumbut. Cara membuatnya tidaklah sulit.

Chef kawakan itu menjelaskan bahwa yang perlu Anda lakukan cukup mencampur kentang rebus yang sudah ditumbuk halus dengan susu segar dan butter. Cara mencampurnya juga sangat mudah, yakni dengan memanaskan ketiga bahan tadi di dalam panci kecil lalu aduk hingga rata.

Saus roast beef

Foto: Istock

Saus jadi bagian terpenting dalam menyajikan roast beef. Saus yang paling pas disandingkan ialah saus red wine. Saus red wine biasanya terbuat dari red wine, kaldu daging, daun thyme, garam, lada, butter, dan sedikit gula. Cara membuatnya cukup masak dan campur semua bahan tadi hingga rata.