Menu Harian Ramadhan ke-28: Nikmatnya Oseng Daging Pete dan Krengsengan

Menu Harian Ramadhan ke-28: Nikmatnya Oseng Daging Pete dan Krengsengan

Lusiana Mustinda - detikFood
Minggu, 02 Jun 2019 07:16 WIB
Foto: detikfood
Jakarta - Tumisan merupakan cara praktis mengolah daging. Bisa ditumis dengan cabai petai atau gaya Jawa Timuran.

Perpaduan antara daging dan pete sangat pas disantap dengan nasi hangat. Tumisan daging dengan sensasi rasa pedas juga memberikan kenikmatan disetiap suapannya.

Selain itu ada juga krengsengan dengan sensasi rasa pedas, manis dan gurih. Sajian daging khas Jawa Timur ini juga bisa jadi pelengkap hidangan Lebaran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak ketinggalan kue cantik manis bertekstur lembut untuk camilan buka puasa. Komplet dan nikmat!

1. Hidangan sahur
Menu Harian Ramadhan ke-28: Nikmatnya Oseng Daging Pete dan Krengsengan Foto: detikfood
Buat pecinta pete, tentu sajian ini akan sangat dinikmati. Tumis daging yang pedas dan gurih ditambah renyahnya pete bisa jadi hidangan sahur enak.

Supaya memasak lebih cepat dan juicy, pilihlah daging sapi sukiyaki dan potong sedang. Perpaduan kecap manis, shoyu serta minyak wijen enak disantap dengan nasi putih hangat.

Kalau ingin membuatnya sendiri di rumah, Anda bisa cek resep lengkapnya di sini.

2. Camilan
Menu Harian Ramadhan ke-28: Nikmatnya Oseng Daging Pete dan Krengsengan Foto: Odilia WS
Kue legit yang harum ini terbuat dari tepung hunkue. Enak dinikmati dalam keadaan dingin. Isiannya berupa potongan nangka dan biji mutiara. Makin nikmati dibungkus dengan daun pisang sehingga aromanya wangi.

Mau tahu cara pembuatannya? Langsung saja cek resepnya di sini.

3. Hidangan utama
Menu Harian Ramadhan ke-28: Nikmatnya Oseng Daging Pete dan Krengsengan Foto: detikFood
Sajian daging gaya Jawa Timuran ini memiliki sensasi rasa manis dan gurih. Terdapat aroma khas yang berasal dari masakan ini karena ditambahkan dengan petis udang.

Kalau mau rasanya pedas, Anda bisa menambahkan cabai rawitnya. Enak disantap sebagai pelengkap sayur gurih atau hanya dinikmati dengan sepiring nasi hangat. Klik resepnya di sini. (lus/odi)

Hide Ads