Nasi kebuli di Sawangan, Depok ini murah meriah, namun kualitasnya tak perlu diragukan! Nasi kebuli diracik oleh mantan chef hotel bintang 5 dengan harga mulai dari Rp 10 ribu saja.
Nasi kebuli identik sebagai hidangan mewah dan mahal, namun di Depok, ada nasi kebuli murah yang belakangan viral. Namanya Nasi Kebuli Robot yang berlokasi di Jalan Raya Pengasinan No. 29, Sawangan.
Nama Robot mengacu pada pemilik sekaligus pembuatnya, Albert Mardianto Robot. Sosoknya juga akrab disapa chef Robot karena sebelumnya ia bekerja sebagai chef di The Ritz-Carlton Hotel, Pacific Place selama sekitar 14 tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nasi kebuli harga Rp 10 ribu
![]() |
Kepada detikfood (15/8), chef Robot menjelaskan nasi kebulinya sengaja dijajakan di pinggir jalan karena ia ingin menghadirkan konsep 'street food' sebenarnya. Gerai sederhana ini selalu ramai pengunjung, terlebih usai mendapat ulasan positif dari YouTuber Anak Kuliner.
Daya tariknya terdapat pada harga nasi kebuli yang sangat terjangkau, yaitu Rp 10 ribu saja. Nasi kebuli ini dilengkapi dengan telur mata sapi dan sambal.
Selain itu, ada juga menu nasi kebuli dengan dua topping lain. "Ada nasi kebuli ayam dan nasi kebuli sapi. Kalau mau request, bisa dibikin combo. Ada combo ayam, combo sapi, dan combo komplet. Jadi kita mix semuanya," kata chef Robot.
Untuk harga, nasi kebuli ayam dibanderol Rp 15 ribu sedangkan nasi kebuli sapi Rp 20 ribu. Meski harganya murah meriah, chef Robot mengaku tidak mau mengorbankan kualitas hidangan ini.
Pakai beras basmati impor dan daging meltique
![]() |
Chef Robot mengatakan dirinya menggunakan beberapa bahan impor untuk menghadirkan keautentikan cita rasa nasi kebuli. "Kita basicnya pakai berasnya impor, basmati. Kita juga pakai kapulaga hijau, cengkeh, dan kita ada saffron essence. Tiga komponen ini kita impor semua," tuturnya.
Lalu yang menarik, chef Robot menggunakan daging sapi meltique yang kerap jadi menu di restoran-restoran BBQ Korea. Menurutnya tekstur daging ini cepat empuk sehingga tidak perlu dimasak lama.
Semua komponen menu nasi kebuli dibuat dalam waktu relatif singkat, sekitar 20-30 menit saja. Untuk nasi kebuli, chef Robot meraciknya di rice cooker.
Chef Robot menuturkan, "Kita masak seperti nasi biasa. Kita kasih garam, penyedap sedikit, green cardamom, kapulaga. Kita masukkan semua. Dan pake oil. Terakhir, pas sudah kira-kira matang 75% nasinya, kita masukin pakai saffron essence."
Kari gaya India
![]() |
Lalu untuk daging ayam dan sapi yang jadi topping nasi kebuli, chef Robot mengolahnya sebagai kari gaya India. Kari ini tidak memakai santan, tetapi saus tomat.
"Pure kita basicnya pakai saus tomat, tapi bukan saus tomat (botolan/kemasan). Kita bikinnya dari tomat fresh, terus kita bikin dengan rempah-rempah," ujar chef Robot.
Chef ramah ini melanjutkan, "Basic (bumbunya) pakai bawang bombai, irisan tomat, dipadu dengan green cardamom, cengkeh, terus ada kembang lawang, kayu manis, dan bumbu rempah yang lain. Kita bikin basic sausnya semua dulu, baru kita campurkan ayam dan sapinya. Masaknya pun simpel, sekitar 20 menit."
Cita rasa nasi kebuli chef Robot
![]() |
detikfood membuktikan langsung kelezatan nasi kebuli di sini. Wangi rempahnya begitu harum dan menggugah selera begitu diambil dari rice cooker. Sepertinya penggunaan saffron essence menjadi kunci utamanya.
Untuk teksturnya, nasi kebuli di sini cenderung empuk dan pulen, meski menggunakan nasi basmati yang sebenarnya tergolong beras pera. Rasa gurih berempah juga tercecap pada nasi dalam komposisi yang pas. Menurut kami, rempahnya tidak mengganggu.
Lalu untuk karinya juga sedap. Potongan daging ayam dan sapi meltiquenya besar-besar dengan balutan bumbu gurih yang enak. Lagi-lagi kami menyukai penggunaan komposisi rempah yang pas pada kari.
Nasi kebuli makin nikmat dengan sambal racikan chef Robot. Ia menggunakan cabai rawit merah dan bawang putih sebagai bahan utamanya. Rasa pedasnya pas dengan aksen menyegarkan karena seperti sambal mentah.
Sehari bisa laku 200 porsi
![]() |
Chef Robot baru memulai usaha Nasi Kebuli Robot dua minggu lalu atau sekitar awal Agustus 2021, namun popularitasnya kian menanjak.
"Alhamdulillah, peminatnya luar biasa. Seminggu pertama 30-50 porsi. Masuk minggu kedua itu, kita udah naik paling banyak itu 200 porsi," tuturnya.
Dalam satu hari, ia kini bisa menghabiskan 20 kg beras basmati. Chef Robot akan memasaknya secara berkala sehingga semua nasi kebuli tersaji segar hangat.
Saat kami menyambanginya di akhir pekan, terlihat gerainya ramai pengunjung. Mereka bahkan rela datang dari Jakarta Utara hingga Jakarta Barat.
Untuk makanpun mereka langsung membawanya ke mobil atau tempat lain. Sebab chef Robot tidak menyediakan area makan di tempat.
Nasi Kebuli Robot memang dikemas di styrofoam untuk kemasan dibawa pulang (takeaway). Tiap pengunjung bisa membeli lebih dari 3 porsi sekaligus.
Tak heran jika gerai Nasi Kebuli Robot bisa tutup dalam waktu sebentar. Buka pukul 11 siang, nasi kebuli di sini bisa ludes terjual dalam waktu 3-4 jam saja sehingga pukul 2-3 siang sudah tutup.
Nah, bagi kamu penggemar nasi kebuli dan street food, nasi kebuli racikan chef Robot layak dicicipi. Dengan harga yang murah meriah, rasanya nikmat dan porsinya besar!
Nasi Kebuli Robot
Jl. Raya Pengasinan No.29
Sawangan, Depok
Jam buka: 11.00-15.00 WIB (tergantung persediaan)
Telepon: 08157112709
Ingin tempat makan dan produk Anda direview oleh Detikfood? Kirim email ke foodreview@detik.com
Simak Video "Santap Kuliner Ala Timur Tengah di Kota Tua "
[Gambas:Video 20detik]
(adr/odi)