Kopi memiliki aroma harum yang membuat rileks. Namun, mengapa setelah minum kopi justru membuat nafas dan mulut berbau tak sedap? Ini penyebabnya.
Selain memiliki rasa yang nikmat, kopi juga memiliki aroma yang semerbak harumnya. Dengan menghirupnya saja, bahkan bisa memberikan banyak manfaat untuk tubuh.
Mulai dari meningkatkan stamina, menghilangkan stres, mempertajam otak hingga memberikan ketenangan. Namun sayangnya, minum kopi bisa menyebabkan nafas dan mulut jadi bau tak sedap.
Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor berikut.
1. Kafein
Kafein merupakan alasan terbesar kopi membuat nafas berbau tak sedap. Kafein akan melepaskan dopamin ke otak kemudian meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh.
Peran kafein tersebut akan menyebabkan seseorang menjadi lebih terjaga. Kondisi itulah yang memperlambat produksi air liur. Air liur adalah salah satu faktor penting dalam mencegah bau mulut, lapor Lake County Dental Care (06/02/15).
Air liur bertanggung jawab untuk membersihkan bakteri berlebih dan potongan makanan yang menjadi bahan bakar bakteri. Jadi, setelah kafein memperlambat produksi air liur, mulut menjadi rumah yang ramai bagi bakteri.
Setelahnya akan melepaskan senyawa belerang yang berbau saat mencerna makanan di gigi. Semakin banyak bateri yang melepaskan senyawa ini, maka mulut akan semakin berbau.
Baca Juga: Harga Secangkir Kopi Termahal dan Termurah di Dunia Ada di Negara Ini
2. Susu dan Gula pada Campuran Kopi
Dengan menambahkan susu dan gula ke campuran kopi mungkin akan meningkatkan kenikmatan tersendiri. Namun, campuran tersebut juga bisa menyebabkan nafas dan mulut jadi bau.
Itu sama saja kamu menambahkan komponen lain yang disukai bakteri. Penambahan susu dan gula akan menyebabkan bakteri menjadi overdrive, yang kemudian mengeluarkan bau tak sedap.
Simak Video "Video: Sensasi Nyeduh Kopi Langsung dari Kebun di Puncak Gunung Muria"
(raf/odi)