IU Sempat Jalani Diet Ekstrem, Hanya Makan 500 Kalori per Hari

Penyanyi Korea Selatan, IU terkenal dengan kisahnya yang pernah menjalani diet ekstrem. Demi turun berat badan dalam waktu singkat, ia hanya mengasup 700 kalori!

Lee Ji Eun yang populer dengan nama IU baru-baru ini menjadi sorotan terkait kisah asmaranya. Ia dikabarkan resmi menjalin kasih dengan aktor Lee Jong Suk.

Kabarnya hubungan mereka sudah berlangsung sekitar 4 bulan. Belum lama ini, IU dan Lee Jong Suk bahkan disebut habiskan waktu libur bersama di Nagoya, Jepang.

Membicarakan IU pun tak bisa meninggalkan kisahnya dalam menurunkan berat badan. Ia pernah jalani diet ekstrem demi menurunkan bobot tubuhnya secara cepat.

IU mengaku juga sempat diejek oleh warganet Korea Selatan akan penampilannya. Hal ini membuat ia resah dan membencinya sendiri hingga mengarah pada gangguan makan.

Berikut fakta-fakta menarik seputar diet ekstrem dan gangguan makan yang dialami IU:

1. Diet ekstrem IU untuk turunkan berat badan 5 kg dalam 5 hari

Mengutip South China Morning Post (1/1/2021), IU jalani diet ekstrem sekitar tahun 2013. Dalam wawancara bersama SBS, pelantun lagi Lilac ini mengklaim bisa turunkan berat badan sebanyak 5 kilogram (kg) dalam waktu 5 hari saja.

Caranya dengan mengontrol ketat asupan kalorinya. Diperkirakan IU hanya mengonsumsi 500 kkal saja per hari, sebut Channel Korea. Menunya berupa 1 buah apel untuk sarapan, 2 buah ubi manis untuk makan siang, dan 1 botol protein shake untuk makan malam.

IU mengaku butuh menurunkan berat badan karena ia hendak membintangi drama saat itu. Pada tahun yang sama, IU juga menerima banyak kritik pedas dari warganet yang menilai bobot tubuhnya meningkat.

2. IU alami gangguan makan bulimia

Foto: Instagram @dlwlrma

Setahun berselang, tepatnya pada 2014, IU menceritakan gangguan makan yang dialaminya dalam acara Healing Camp, Aren't You Happy. Ia alami bulimia dimana dirinya cenderung memuntahkan makanan yang sudah dikonsumsi.

Bulimia ini terjadi setelah dirinya merasa resah, meragukan dan membenci dirinya sendiri, hingga takut popularitasnya menurun drastis. Sebagai bentuk pelarian, ia mengonsumsi banyak makanan sampai kekenyangan lalu memuntahkannya.

Wanita 29 tahun ini bilang sempat ada periode dimana dia hanya akan makan dan tidur di antara waktunya memuntahkan makanan. Kala itu ia menganggap makanan adalah 'obat' untuk mengisi kekosongan dirinya.

3. Tantangan diet IU yang populer

Diet IU yang tergolong ekstrem sangat tidak disarankan oleh ahli gizi. Solois kelahiran Seoul itupun tidak menyarankan pola dietnya ditiru karena membahayakan kesehatan.

Namun sayang, banyak warganet terlanjur mengetahui dan malah penasaran untuk mencoba diet ini. Mereka bahkan ramai melakukan 'Iu's Diet Challenge' dimana mereka akan coba pola makan IU dalam jangka pendek sebagai bentuk tantangan terhadap diri sendiri.

Salah satu yang pernah mencobanya, YouTuber Jessica Jane. Ia meniru hanya makan 1 apel saat sarapan, 2 buah ubi untuk makan siang, dan protein shake untuk makan malam. Selama mengikuti pola diet IU, Jessica Jane tak begitu semangat. Jessica juga berkomentar, "IU kasihan banget sih kalau tiap hari makan kayak begini doang. Kasihan banget IU."

4. IU berusaha bangkit dan jalani pola makan sehat

Foto: Dok. Fansite

IU menyadari gangguan makan merusak dirinya. Ia akhirnya mencari bantuan profesional untuk sembuh. Tahun 2017, IU juga terlihat mulai menerapkan pola makan sehat. Salah satunya adalah mengunyah makanan perlahan yang secara ilmiah terbukti lebih bagus untuk kesehatan pencernaan.

Penyanyi peraih banyak penghargaan ini juga mengimbanginya dengan olahraga. Diketahui IU hobi yoga, jogging, aerobic, lari, lompat tali, dan banyak lainnya. Dalam sebuah episode Happy Together Season 3, IU mengatakan dirinya bisa aerobic selama satu jam.

5. Pola makan sehat ala IU

Sayangnya informasi mengenai pola makan sehat ala IU saat ini kurang banyak, namun Health Yogi (9/3) menyebut kalau jauh lebih baik dari diet sebelumnya yang hanya makan apel dan ubi manis.

Kalau mau meniru, kamu disarankan mengasup tak lebih dari 1.200-1.600 kalori saja per hari. Untuk menunya, bisa bervariasi. Misalnya mengonsumsi 440 kalori saat sarapan dari roti panggang, poached egg, dan buah-buahan.

Kalau mau ngemil bisa pilih buah segar atau kacang-kacangan. Lanjut makan siang, dada ayam dan semangkuk kecil nasi bisa jadi pilihan. Lalu untuk makan malam, boleh mengonsumsi dada ayam lagi dengan tumisan sayuran atau ubi manis sebagai karbohidratnya.