Banyak orang takut makan enak karena tak ingin berat badannya naik. Tips mindful eating ini cocok ditiru untuk makan enak tanpa khawatir berat badan melonjak.
Menikmati makanan yang disukai menjadi momok menakutkan bagi banyak orang karena dianggap berpengaruh besar dalam menaikkan berat badan. Jangan khawatir, ada teknik mindful eating yang disarankan oleh ahli gizi untuk tetap makan enak tanpa khawatir mengalami lonjakan berat badan.
Mindful eating merupakan teknik membangun hubungan antara konsumen dengan makanannya sehingga asupan makanan dapat dikelola dengan efektif menjadi sumber tenaga. Tak hanya mulut tetapi seluruh tubuh akan ikut mencerna makanan yang diterimanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut meta analisis pada jurnal Obesity Research & Clinical Practice menemukan bahwa praktik mindful eating ini menurunkan keinginan untuk makan dalam jumlah banyak dan asupan yang tak penting. Ada tips mudah yang bisa ditiru jika kamu ingin mencoba menerapkan mindful eating sehari-hari.
Berikut ini 7 tips mindful eating dengan mudah menurut Everyday Health:
![]() |
1. Kenali tanda lapar
Tanda lapar tak hanya saat perut berbunyi saja, ketika kamu sudah mulai memikirkan sebuah makanan tertentu hal tersebut juga bisa menjadi tanda bahwa tubuh mulai lapar. Christyna Johnson selaku ahli gizi mengatakan bahwa tanda-tanda tersebut sering diabaikan oleh banyak orang.
Tubuh yang tiba-tiba merasa lelah atau bahkan ingin pingsan juga menjadi sinyal yang dikirimkan otak untuk segera mendapatkan asupan makanan. Ketika tanda lapar ini mulai dirasa, Johnson menyarankan untuk segera mengatasinya.
2. Makan dengan tenang
Ketika akan makan, pastikan kamu sudah mendapatkan tempat duduk dan meja yang nyaman. Rachael Hartley selaku ahli gizi juga menyebutkan pentingnya posisi saat makan karena dapat mempengaruhi asupan yang masuk ke dalam tubuh.
Jika kamu makan dengan kondisi berdiri seperti pada acara pesta, tubuh akan kesulitan untuk menyadari berapa banyak makanan yang sudah dikonsumsi. Berbeda dengan makan dalam posisi duduk tenang, mata yang melihat sejumlah makanan akan mengirimkan sinyal ke otak untuk makan dengan cukup dan tidak berlebihan.
3. Membuat jadwal makan
Banyak yang tak terbiasa dengan jadwal makan yang sama setiap harinya. Padahal Johnson menyebutkan bahwa berpanduan pada jadwal makan penting untuk dilakukan agar tubuh mengenali waktu makan yang tepat.
Tubuh yang dilatih makan pada waktu-waktu tertentu akan lebih mudah menahan lapar ketika bukan waktu makan yang biasanya. Hal ini menjadi cara yang paling mudah untuk mencegah makan dalam jumlah banyak dengan intensitas yang terlalu sering.
Tips mindful eating lainnya ada di halaman berikutnya.
4. Gunakan alarm
Bagi pemula yang ingin mencoba mindful eating, bisa juga menggunakan bantuan alarm atau pengingat waktu. Pasang alarm pada waktu yang ingin ditentukan untuk sarapan, makan siang maupun makan malam.
Ketika alarmnya sudah berbunyi, matikan dan tunggu selama 30 detik untuk mengenali apakah tubuh sudah siap makan atau belum. Jika selama 30 detik kamu merasakan lapar tandanya tubuh sudah benar-benar siap untuk makan dan mencernanya.
5. Atur pola makan
Mindful eating mengajarkan para pelakunya untuk mengendalikan pola makan dengan baik. Walaupun diperbolehkan untuk menikmati segala jenis makanan yang diinginkan tetapi sebaiknya memperhatikan waktu-waktu tertentu untuk mengelola pola makan yang baik.
Ketika tidak sedang masa liburan, sebaiknya menahan keinginan untuk mengonsumsi segala makanan secara berlebihan dan menyimpannya sebagai kesempatan pada waktu liburan mendatang. Biasanya banyak orang yang tidak memperhatikan pola makan dan berujung merusak pola makannya sendiri ketika waktu liburan tiba.
![]() |
6. Makan dengan perlahan
Ketika menikmati makanan tidak perlu terburu-buru. Inilah pentingnya membagi waktu secara presisi termasuk untuk menikmati waktu makan dengan tenang dan perlahan. Hal ini dijelaskan oleh Rachel goldman selaku psikologis dari New York, Amerika Serikat.
Makan dengan perlahan dan dalam tempo yang konstan membuat tubuh memiliki waktu untuk menyadari kapan waktunya berhenti makan. Setelah menyuapi makanan ke dalam mulut disarankan untuk meletakkan alat makan agar jeda antara suapan makanan bisa lebih terjaga.
7. Nikmati setiap suapan
Kunci utama dari melakukan praktik mindful eating ini adalah mengapresiasi setiap makanan yang masuk ke dalam mulut. "Penting untuk membangun hubungan yang sehat dengan makanan, walaupun makanan yang kamu suka itu tidak tergolong makanan sehat," kata Hartley.
Hartley menyebutkan bahwa tidak banyak orang yang menyadari bahwa makan adalah proses memasukkan nutrisi ke dalam tubuh bukan hanya sekadar untuk mengenyangkan. Maka dengan mengapresiasi setiap suapan akan membantu tubuh mencerna semua nutrisi dalam makanan dengan baik dan tidak hanya emnimbun kalorinya saja.
Simak Video "Punya Resolusi Diet di Tahun 2023? Simak Tips Suksesnya"
[Gambas:Video 20detik]
(dfl/odi)