Makanan yang dikonsumsi bisa berpengaruh terhadap tubuh, termasuk organ ginjal. Agar ginjal tetap sehat, tinggalkan 5 kebiasaan buruk ini.
Masih ramai berita tentang obat sirup yang ternyata berbahaya untuk kesehatan ginjal. Namun penyakit ginjal bukan hanya disebabkan oleh hal tersebut, melainkan juga karena kebiasaan makan yang buruk.
Ginjal sendiri menjadi organ penting yang bekerja sepanjang waktu dan berperan dalam membersihkan darah serta senyawa beracun yang berbahaya bagi tubuh sebelum kemudian dikeluarkan menjadi urin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mulai sekarang, sebaiknya mengurangi beberapa kebiasaan makan buruk yang dapat berpengaruh terhadap kesehatan ginjal.
Merangkum hindustantimes.com (12/08), Dr Shri Ram Kabra selaku Direktur Nefrologi dan Pengobatan Transplantasi Ginjal di Rumah Sakit ORG Marengo Faridabad mengungkap 5 kebiasaan makan buruk yang perlu dihindari untuk menjaga kesehatan ginjal. Ini 5 daftarnya:
1. Konsumsi Garam Berlebih
![]() |
Sebagian orang mungkin menyukai makanan yang asin. Mereka akan menambahkan garam yang cukup banyak pada masakannya atau akhirnya sering memakan camilan asin seperti camilan ringan atau keripik kentang.
Nyatanya, kebiasaan makan tersebut bisa mengancam kesehatan ginjal karena tidak hanya menghasilkan beban natrium berlebih, tetapi juga menyebabkan hipertensi.
Oleh karena itu, dianjurkan oleh Dr Shri Ram Kabra untuk mulai mengurangi makan yang terlalu asin dan fokus terhadap makanan segar yang rendah natrium. Kamu bisa mulai mengasup makanan seperti kembang kol, blueberry, seafood, dan gandum atau biji-bijian sehat.
2. Banyak Mengonsumsi Makanan Olahan
![]() |
Makanan olahan sering dikonsumsi karena enak dan praktis. Makanan olahan bisa berupa makanan cepat saji hingga makanan kemasan. Meskipun enak dan praktis, tetapi makanan olahan sarat akan natrium dan fosfor.
Pasien dengan penyakit ginjal harus menahan diri dari makan makanan olahan karena hal tersebut akan merusak ginjal sekaligus tulang.
3. Makan Terlalu Banyak Gula
![]() |
Bukan hanya makanan asin, mengonsumsi terlalu banyak makanan manis juga bisa berpengaruh terhadap kondisi ginjal. Makanan manis sangat bisa meningkatkan risiko penyakit obesitas.
Seseorang yang mengidap obesitas kemungkinan besar akan mengalami risiko tekanan darah tinggi dan diabetes. Kondisi ini juga mampu mengakibatkan penyakit ginjal.
Meskipun makanan manis menggiurkan dan punya rasa yang enak, namun konsumsinya harus dibatasi. Kurangi asupan gula mulai dari biskuit, kue, sereal kemasan, dan beberapa produk lain yang mengandung gula.
4. Makan Terlalu Banyak Daging
Bagi mereka yang menyukai daging sebaiknya mulai dikurangi konsumsinya sekarang. Ini karena konsumsi terlalu banyak daging bisa merusak kesehatan ginjal.
Protein hewani seperti daging diketahui dapat menghasilkan asam dalam jumlah tinggi dalam darah. Asam tersebut yang mampu merusak ginjal dan menyebabkan asidosis (Kondisi di mana ginjal tidak dapat membuang asap dengan cepat).
5. Tidak Menghidrasi Tubuh
![]() |
Konsumsi air putih yang cukup sering dianggap sepele. Padahal, air putih adalah minuman yang mengandung banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, salah satunya menjaga tubuh agar terhidrasi.
Jika seseorang punya kondisi tubuh yang kurang terhidrasi, itu tentu bisa membahayakan ginjal.
Air putih harus diminum dalam jumlah yang cukup karena minuman ini bukan hanya menjaga sirkulasi darah ginjal tetapi juga sekaligus membuang sisa metabolisme dan mencegah pembekuan batu ginjal yang menyakitkan.
Mungkin pasien yang terkena gagal ginjal memang hanya butuh asupan cairan lebih sedikit. Tetapi tidak dengan mereka yang punya ginjal sehat. Sebaiknya minum air putih sebanyak 3 hingga 4 liter setiap harinya.
(aqr/adr)