Terlalu banyak konsumsi makanan yang digoreng atau gorengan tak baik untuk kesehatan, namun ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk membuat gorengan lebih sehat. Contek yuk!
Gorengan adalah camilan yang digandrungi banyak orang. Makanan ini dikenal punya rasa yang lebih enak dibandingkan makanan yang direbus.
Tetapi beberapa penelitian membuktikan bahwa konsumsi makanan yang digoreng berdampak buruk bagi kesehatan. Karenanya banyak orang kini mulai mengurangi asupan makanan yang digoreng.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagian orang mungkin bisa dengan mudah menghindari makanan gorengan, tetapi tidak dengan sebagian lainnya yang cukup sulit untuk menghindar dari keinginan melahap makanan ini.
Sebagai solusi, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membuat gorengan jauh lebih sehat. Tetapi tetap, sebisa mungkin menghindari konsumsi gorengan secara rutin.
Merangkum food.ndtv.com (04/10), berikut 5 tips yang bisa dilakukan untuk membuat gorengan lebih sehat:
1. Ganti Minyak Goreng ke Minyak Lebih Sehat
![]() |
Biasanya makanan yang digoreng membutuhkan banyak minyak agar hasilnya bisa renyah. Tetapi, minyak goreng yang umum digunakan tinggi asam lemak tak jenuh.
Minyak goreng itu juga biasanya melalui proses pemurnian yang menyebabkan minyak memiliki petrokimia berbahaya.
Solusi terbaik yaitu dengan mengganti minyak ke yang lebih sehat seperti minyak zaitun yang cocok untuk menggoreng. Ini karena, minyak zaitun lebih stabil pada suhu tinggi daripada jenis minyak sehat lainnya.
2. Jaga Minyak Agar Tetap Bersih
Jika sudah selesai menggoreng sesuatu, banyak orang akan menggunakan minyak itu secara berulang. Tetapi minyak yang sudah sering dipakai itu menjadi alasan yang lebih berbahaya bagi tubuh.
Selain itu, minyak tersebut memiliki kotoran yang akan membuat makanan lebih mudah gosong. Dengan menggunakan minyak yang dipakai berulang kali, kemungkinan makanan juga akan kehilangan nutrisinya.
Untuk itu, pastikan untuk mengecek kondisi minyak yang bersih dan segar. Jangan terlalu sering menggunakan minyak yang sama agar tidak menimbulkan dampak lebih berbahaya.
3. Gunakan Tepung Sehat Sebagai Pelapis
![]() |
Beberapa gorengan dilapisi dengan tepung agar rasanya lebih renyah. Biasanya tepung yang digunakan adalah tepung serbaguna dengan tepung remah roti.
Tepung memang bisa membuat makanan yang digoreng lebih renyah. Tetapi penggunaannya juga perlu diperhatikan. Karena, beberapa jenis tepung tersebut mengandung karbohidrat rafinasi yang mampu meningkatkan risiko bahaya pada kesehatan, seperti menyebabkan obesitas hingga diabetes.
Untuk itu, mulailah ganti menjadi jenis tepung yang lebih sehat seperti tepung oat dan tepung bebas gluten. Tepung ini bisa memberikan tekstur serupa dengan nilai gizi yang lebih tinggi.
4. Perhatikan Cara Menggoreng
Cara menggoreng makanan juga bisa berpengaruh terhadap kualitas makanan tersebut. Pastikan untuk menggoreng dengan suhu yang tepat.
Disarankan untuk menggoreng makanan pada suhu 176-190 derajat celcius. Termometer dapur menjadi alat yang paling efektif untuk memeriksa suhu minyak.
Suhu ini perlu diperhatikan karena jika terlalu panas akan merusak minyak dan menghasilkan radikal bebas yang jauh lebih buruk bagi kesehatan tubuh.
Sementara, jika suhu terlalu rendah, atau minyak tidak cukup panas, makanan akan menyerap lebih banyak minyak yang juga tidak sehat.
5. Tambahkan Soda Kue
![]() |
Mungkin cara satu ini cukup asing didengar, namun banyak juga mereka yang menyarankan untuk menambahkan soda kue ketika sedang menggoreng makanan.
Ketika soda kue dimasukkan ke dalam minyak, bahan ini akan melepaskan gelembung yang akan mengurangi penyerapan minyak ke dalam makanan. Karenanya, makanan tidak akan terlalu berminyak dan lebih sehat.