3. Minuman Yogurt
![]() |
Saat ini banyak minuman yogurt dijual di supermarket. Mungkin banyak orang akan berpikir bahwa minuman yogurt tersebut dapat mendatangkan manfaat baik bagi kesehatan. Probiotik dapat membantu menjaga kesehatan usus, sehingga orang akan memilih minuman sehat ini.
Memang manfaat itu benar, namun kebanyakan minuman yogurt yang dijual ditambah dengan gula yang tinggi. Sebotol kecil minuman yogurt saja dapat mengandung 26 gram gula yang biasanya berisi gula fruktosa dan pure dari buah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika memang ingin yogurt, pilihlah minuman versi yogurt polos. Karena satu-satunya gula yang dikandung hanya dari olahan susunya itu. Akan lebih baik lagi jika memilih minuman yogurt non-lemak atau rendah lemak.
4. Minuman Cokelat
![]() |
Beberapa kafe atau supermarket menghadirkan banyak pilihan minuman manis, termasuk minuman cokelat. Namun ahli gizi berbasis di Chicago, Renee Clerkin, RD mengungkapkan bahwa minuman cokelat itu lebih tergolong kepada makanan penutup daripada minuman.
Minuman cokelat ini biasanya mengandung 400 kalori dengan 43 gram gula, yang jumlahnya justru lebih tinggi dari sekaleng cola.
Alternatif lain yaitu dengan membuat minuman cokelat sendiri sehingga kita bisa mengontrol manisnya. Gula juga bisa diganti dengan menambahkan rempah-rempah seperti sejumput kayu manis.
5. Minuman Susu-Non Dairy dengan Pemanis
Susu non-dairy alias yang bukan dari sapi saat ini tengah populer di masyarakat. Peminatnya bukan hanya orang yang sedang diet atau yang alami intoleransi laktosan, namun juga masyarakat umum yang menganggapnya lebih sehat dari susu hewani.
Memang susu almond, susu kedelai atau susu gandum dikatakan lebih baik dari susu sapi. Tetapi susu yang dijual di pasaran kebanyakan telah ditambah dengan jumlah gula yang tinggi.
Bahkan Schapiro mengungkap, dalam segelas susu nabati cokelat, dapat mengandung gula yang sama dengan sepotong kue atau sebatang cokelat.
Cara terbaik untuk menghindarinya yaitu dengan membaca label nutrisi dengan teliti sebelum membeli. Pilihlah susu nabati polos atau alami yang tidak mengandung gula atau pemanis apapun.
(aqr/adr)