3. Teh Hijau
![]() |
Tak kalah menyehatkan, teh hijau juga dikenal mampu membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
Ini karena teh hijau mengandung katekin, epigallocatechin gallate, dan senyawa antioksidan yang dapat menurunkan LDL (Low density lipoprotein) yang jahat sekaligus menurunkan kadar kolesterol secara total.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemampuan teh hijau ini sudah pernah dibuktikan dari penelitian pada tahun 2015. Para ilmuwan saat itu memberi tikus air minum yang diresapi dengan kandungan katekin dan epigallocatechin gallate.
Setelah 56 hari, mereka melihat bahwa kadar kolesterol total dan LDL telah turun sekitar 14,4% dan 30,4% pada kelompok tikus yang menjalankan diet tinggi kolesterol tersebut.
4. Minuman atau Susu Gandum
![]() |
Minuman oat atau susu oat ini terbuat dari gandum yang kaya akan beta-glukan yaitu zat seperti gel di usus dan berinteraksi dengan garam empedu.
Beta-glukan tersebut yang akan membantu mengurangi kadar kolesterol.
Namun dalam mengonsumi minuman atau susu gandum, sebaiknya benar-benar memilih produk dengan kualitas terbaik.
Jika membeli di supermarket, pastikan mengecek label informasi terlebih dahulu. Lebih baik memilih susu gandum yang benar-benar murni tanpa pemanis atau pengawet apapun.
Menariknya, ulasan tahun 2018 menemukan bahwa minuman gandum mungkin akan menawarkan manfaat untuk mengurangi kolesterol secara lebih konsisten dibandingkan produk gandum padat.
5. Minuman Kakao
![]() |
Tak disangka ternyata minuman kakao atau yang lebih dikenal sebagai minuman cokelat, memiliki manfaat tersendiri dalam menurunkan kadar kolesterol.
Kakao menjadi makanan yang kaya antioksidan dengan nama flavonols (sub kelompok flavonoid) yang dapat membantu mengatur kadar kolesterol.
Kakao juga mengandung asam lemak tak jenuh dalam tingkat tinggi yang berfungsi membantu memperbaiki kadar kolesterol.
Jika ingin mengonsumsinya, pastinya untuk meminum kakao yang tidak sarat dengan cokelat manis, ataupun mengandung tambahan gula, garam, dan lemak. Itu karena minuman cokelat olahan justru memberikan kadar lemak jenuh tinggi.
Khasiat minuman cokelat pernah dibuktikan melalui studi yang menemukan bahwa minum minuman 450 mg yang mengandung flavonols kakao, dua kali sehari selama satu bulan, dapat menurunkan kolesterol LDL (low density lipoprotein) jahat, sekaligus meningkatkan kadar kolesterol HDL (High density lipoprotein) baik.
Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]
(aqr/adr)